aslm,,
pak saya rizky mi-8
maaf pak kemarin saya sempat nggak masuk kuliah kewirausahaan
dan pada saat saya nggak masuk ada quiz katanya, kalo boleh saya minta tugas pak, untuk pengganti quiz?
maaf pak, saya mau nanya informasi tentang study exchange 2011 yang kemarin (senin, 20 Desember 2010) saat mata kuliah entrepreneurship sempat dibicarakan oleh bapak,
Kata bapak tinggal ngumpulin mahasiswanya dan kita diskusi. saya telah menghubungi beberapa mahasiswa yang tertarik dengan program tersebut, tapi saya dan teman2 masih bingung.. mahasiswa yang boleh mengikuti program tersebut mahasiswa semester berapa aja pak? batas waktu saya mengumumkan informasi ini sampai kapan y pak? kalau beasiswa study s2 ada ga pak?
waalaikumsalam Maria
Mengenai student exchange tsb bebas bg siapa saja yg mau ikut setelah selesai semester 2, untuk yg berngkat skrg batas waktunya 25 desember ini, tp kalu juni bisa mengajukan lagi bulan Januari yg akan datang. Beasiswa ke LN byk maria, ntar kita bahas lagi dikelas jika masih ada waktu..wassalam
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
test…123 di coba bisa gabung ngak ya disini….(maaf pak,,)
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
assalamua’laikum wr.wb
saya mahasiswa PGSD Reguler STKIP ADZKIA semester VI atas nama ERIZA SATIFA.
Saya mau konfirmasi bahwa tugas proposal Kewirausahaan bidang Jasa saya sudah dikirim ke email bapak.
Terima kasih sebelumnya…
TUGAS
AKUNTANSI BIAYA
NAMA : MARDA TILLAH
BP : 911.056
SOAL
PT. Jannatul Hayati mengolah produk nya, melalui satu tahap dan BOP dibebankan pada produk atas dasar tarif yang di tentukan di muka sebesar 100%
dari biaya tenaga kerja.
Data produksi dan biaya selama bulan Desember tahun 2011 sbb :
Produk masuk dalam proses 20.000 buah
Selesai 16.000 buah
Barang dalam proses akhir 4.000 buah
Penyelesaian bahan 50%
Biaya pembersih 75%
Biaya produksi sesungguh nya terdiri atas bahan 36.000
Tenaga kerja 19.000
BOP 19.200
Produk selesai yang dijual secara tunai sebanyak 15.000 buah dengan harga 20/buah.
a. Meyusun harga produk produksi
b. Jurnal
c. Menusun aliran biaya dan penghasilan
d. Menyusun L/R
Jawaban :
PT. Jannatul Hayati
Laporan Harga Pokok Produksi
Bulan Des 2011
Laporan produksi Jumlah (buah)
Produk masuk proses 20.000
Produk selesai 16.000
Poduk dalam proses, penyelesaian 4.000
50% bahan dan konversi 75% 20.000
Biaya dibebankan
Elemen Biaya Jumlah Produk ekuivalen HP Satuan
Bahan Rp 36.000 Rp 16.000+Rp 4000 (50%) Rp 2
BTKL Rp 19.000 Rp 16.000+Rp 4000 (75%) Rp 1
BOP Rp 19.000 Rp 16.000+Rp 4000 (75%) Rp 1
Jumlah Rp 74.000 Rp 4
Perhitungan Harga Pokok
HP produk selesai = 16.000 x Rp 4 =Rp 64.000
HP produk dalam proses = 4.000
Elemen Biaya
BB = 4.000 x 50% x Rp 2 =Rp 4.000
BTKL = 4.000 x 75% x Rp 1 =Rp 3.000
BOP = 4.000 x 75% x Rp 1 =Rp 3.000
Rp 10.000
Jumlah Harga pokok yang diperhitungkan Rp 74.000
2). Jurnal Transaksi
No Nama Rekening dan Keterangan Jumlah
D K
1 BDP – BB
BDP – BTKL
BDP – BOP
Persediaan Bahan
Biaya gaji & upah
Biaya overhead pabrik
(mencatat pembebanan biaya produksi)
Rp 36.000
Rp 19.000
Rp 19.000
–
–
– –
–
–
Rp 36.000
Rp 19.000
Rp 19.000
2 BOP – sesungguhnya
Berbagai macam rekening yang dikredit
BOP – dibebankan
BOP – sesungguhnya
Selisih BOP
BOP – sesungguhnya
(mencatat biaya overhead pabrik sesungguhnya, menutup biaya overhead pabrik dibebankan dan menghitung selisih) Rp 19.200
–
Rp 19.200
–
Rp 200
– –
Rp 19.200
–
Rp 19.200
–
Rp 200
3 Persediaan Produk Selesai
Persediaan Produk dalam Proses
BOP – BB
BDP – BTKL
BDP – BOP
(mencatat produk selesai & dalam Proses )
Elemen produk selesai produk jumlah
Dlm proses
BB 16.000 x Rp 2=Rp32000 Rp 4000 Rp36.000
BTKL16.000 x Rp1 =Rp16000 Rp 3000 Rp19.000
BOP 16.000 x Rp 1=Rp16000 Rp3000 Rp 19.000
Jumlah Rp64000 Rp10000 Rp74000
Rp 64.000
Rp 10.000
–
–
– –
–
Rp 36.000
Rp 19.000
Rp 19.000
4 Kas
Penjualan
HPP
Persediaan Produk Selesai
Penjualan
HPP
Laba/rugi
Rp300.000
–
Rp60.000
–
Rp300.000
–
– –
Rp 300.000
–
Rp60.000
–
Rp60.000
Rp240.000
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
JURUSAN MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
2012 M /1433 H
PT Ressy
Neraca
1 januari 2012
Aktiva lancar
Kas 1220000
Persedian brg jadi 180000
Persedian brg dlam proses 40000
Asuransi 60000
Total aktiva 1500000
Aktiva tetap
Tanah 600000
Bangunan 4200000
Akm pystn barg (420000)
Mesin 3000000
Akm pystn mesin (660000)
Peralatan 900000
Akm pystn perltn (180000)
Total aktiva tetap 7500000
Hutang lancar
Hutang dagang 400000
Modal
Modal saham 6000000
Laba ditahan 2600000
Total hutang lancar 9000000
a
Persedian barang dalam proses
No 705:2000 buah dengan perincian sebagai berikut:
Biaya bahan baku =10000
Biaya tenaga kerja langsung =20000
Biaya operhead pabrik =10000
40000
Persedian produk selesai pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 bh untuk tarif BOP adalah (budget BOP)/(budget jam kerja langsung)=200000/(5000 jam)=Rp 40,00
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp400.000 dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp 500000 pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp 150.000
Dibeli BB dari suplies bahan baku
100000 bahan baku c. 10000 bahan penolong
150000 bahan baku d. 20000 bahan penolong
Kemudian suplies dari suku cadang x= 15000 dan y =5000
Pesanan 703 diserahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp 350000 tunai
Pemakaian bahan baku dan penolong
Pesanan BBA BBB
705 30000 40000
001 35000 50000
002 15000 30000
Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanana jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 200 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40000
Adm umum 60000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan 20000
Dana pensiun 10000
Jawab :PT Ressy
Jurnal umum
No Keterangan Ref D K
JR BDP BBB
BDP TKL
BDP BOP
Persedian BDP
10000
20000
10000
40000
Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150000
150000
b. Persedian bahan baku
Persedian bahan penolong
Persedian ssc
Hutang dagang 250000
30000
20000
3000000
Kas
Penjualan
Hp penjualan
Persdian brg jadi 350000
180000
350000
180000
Ket : untuk mencari harga pokok penjualan
Ditentukan dulu pesanan 703 yaitu :
Bop 500X40=20000
BBB 10000:2000=500X5=2500
TKL 20000:2000=500X10=50
Biaya produksi Rp 27500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah
B adm Rp 152500
Hp penjualan Rp 180000
Jurnalnya
Bdp bahan baku 200000
Bop sesungguhnya 20000
Persedian bahan baku 200000
Persedian bahan penolong 20000
Biaya gaji dan upah 40000
Hutang pajak pendapatan 20000
Hutang dana pensiun 10000
Hutang gaji dan upah 370000
Hutang gaji dan upah 370000
Kas 370000
BDP –BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
Biaya pemasaran 40000
Biaya adm &umum 60000
Biaya gaji dan upah 400000
BDP-BOP 196000
BOP dibebankan 196000
Sumbangan pajak dan pendapatan dan dana pensiun dialokasikan pada setiap fungsi berdasarkan jumlah gaji dan upah ang jumlahnya sbb:
Pajak pendapatan 10000
Dana pensiun 15000
Semua pajak pendapatan dan pensiun sudah diberikan kepad yang berhak
Jurnalnya :
BOP sesungguhnya 18750
Biaya pemasaran 2500
Biaya adum 3750
H . pajak pendapatan 10000
H . dana pensiun 15000
Hutang pajak pendapatan 10000
Hutang dana pensiun 15000
Kas 25000
Biaya reparasi dan pemiliharaan aktiva tetap pabrik yang dilakukan sendiri oleh pabrik yang menggunkan suku cadang x 15000 y2500
Reparasi dan pemiliharaan yang dibeli dri jasa pihak luar telah dibayar kas untuk pemasran 4000 adum 6000
Biaya listrik dan air telah dibayarkan 20000 dengan rincian pabrik 15000,pemasarn 2000,adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15000
Biaya pemasaran 2000
Biaya adm 3000
Kas 20000
Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705telah dijual denga harga 400000 secara kredit
Jurnlanya :
Persedian produk selesai 520000
Bdp bahan baku 165000
Bdp BTKL 205000
Bdp BOP 150000
Pesanan 705 pesanan 101
BB awal 10000
7000 85000 165000
Jurnalnya :
Piutang dagang 400000
Penjualan 400000
Harga pokok produksi 245000
Persedian brang selesai 245000
Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200000
Jurnalnya:
Hutang dagang 200000
Kas 200000
Biaya penyusutan &asuransi yang diperhitungkan untuk bulan januari sbb:
Penysutan tahunan :
Pabrik 15000
Pemasran 7500
Adm 12500
Penyusutan mesin 20000
Peralatan 9000
Pemasaran 2000
Adm 4000
Total penystan : 100000
Asuransi pabrik 3000
Pemasarn 1000
Adm 1000
5000
Jawab: BOPS 740000
B. Pemasaran 95000
B. adum 16500
Akm pystn bangunan 35000
Akm pystn mesin 50000
Akm pystn prltn 15000
Jurnalnya :
Bops 3000
B. pemasran 1000
B. adum 1000
Persekot asuransi 5000
Biaya lain yang masih terutang
BOPS 5000
B. pemasaran 3000
B. adum 2000
H . biaya 10000
Laporan laba rugi
Per 31 januari 2011
Penjualan 750000
Hpp 425000
Laba kotor 325000
Selisih BoP 2250
Laba kotor penjualan 322750
Biaya
Pemasaran 62000
Adum 92250
154250
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
Jurusan manajemen perbagkan syariah(mps A)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
1433 H / 2012 M
PT RESSY
NERACA
1 JANUARY 2012
AKTIFALANCAR HUTANG LANCAR
Kas 1220000 Hutang Dagang 400000
Persediaan Barang Jadi 180000
Persiapan BDP 40000
Asuransi 60000
Total Aktifa Lancar 1500000
AKTIFA TETAP MODAL
Tanah 600000 Modal Saham 6000000
Bangunan 4200000 Laba DiTahan 2600000
Akm.Peny barang -420000
Mesin 3000000
Akm.Peny Mesin -600000
Peralatan 900000
Akm.Peny.Peralatan -180000 .
Total Aktifa Tetap 7500000 Total hutang lancar 9000000
Persediaan BDP = Pesanan No 705 = 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB = Rp.10000
b. Biaya TKL =Rp. 20000
c. BOP = Rp.10000
Total Biaya Rp. 40000
Persediaan barang jadi no pesanan 703 yang belum diserahkan 500 buah untuk tariff BOP adalah:
1. Budget BOP = 200000 = Rp. 40,-
2. Budget jam kerja = 5000/jam
Transaksi yang terjadi di bulan januari 2011 adalah sbb:
1) Diterima pesanan No 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp.400.000, dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dan harga jual Rp, 500.000 , kemudian pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp. 150.000.
2) Di beli BB dan supplies bahan baku:
A=100.000
B=150.000
D=20.000
E=10.000
Kemudian supplies dan suku cadang X=15.000 dan Y=5000
3) Pesanan 703 diserahkan kepada pemesanan dan harga jual Rp. 350.000 tunai
4) Pemakaiaan bahan baku dan beban penolong
Pesanan BB A BB B BP A BP B
705 Rp.30000 Rp.40000
001 Rp.35000 Rp.50000 Rp.12500 Rp.7500
002 Rp.15000 Rp.30000
5) beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 2000 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran Rp.40.000
ADM umum Rp.60.000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan Rp.20.000
Dana pensiunan Rp.10.000
No keterangan ref D K
A BDP Biaya Bahan Baku 10000
BDP TKL 20000
BDP BOP 10000
Peserdiaan BDP 40000
B kas 150000
uang muka pesanan 150000
pesanan BB 250000
persediaan barang penolong 30000
persediaan supplies &SC 20000
hutang dagang 3000
C kas 350000
penjualan 350000
hp persediaan
persediaan barang jadi
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
G biaya reparasi dan biaya pemeliharan AT P (aktifa tetap pabrik)yang dilakukan sendiri
oleh perusahaan yang mengunakan suku bunga
X =15000
Y=25000
reparasi dan pemeliharaan yang dari pihak luar telah dibayar kas
untuk:untuk pemasaran 4000 untuk adm 6000
JURNAL
BOPS 17500
B.pemasaran 4000
B.adm umum 6000
persediaan suplies dan suku cadangan 17500
kas 10000
H. biaya listrik dan air telah di bayar 20000 dengan rincian :
pabrik 15000
pemasaran 2000
adm dan umun 3000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
I pesanan no 705 dan 007 telah selesai dan pesanan 705 telah dijual
dengan harga 400000 secara kredit
persediaan produk selesai 520000
BDP bahan baku 165000
BTKL 205000
BOP 150000
BB over 10000
70000 85000
piutang dagang 400000
penjualan 400000
HPP 243000
Persediaan barang dagang 243000
J di bayar hutang dagang atas pembelian bahan baku 200000
hutang dagang 200000
kas 200000
K biaya penyusutan dan asuransi yang dihitung untuk bulan januari sbb:
1. pabrik 15000
2.pemasaran 7500
3.adm 12500
4.penyusutan
*mesin 50000
*peralatan 9000
*pemasaran 2000
*adm 4000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
Jurusan manajemen perbankan syariah(mps A)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
1433 H / 2012 M
PT RESSY
NERACA
1 JANUARY 2012
AKTIFALANCAR HUTANG LANCAR
Kas 1220000 Hutang Dagang 400000
Persediaan Barang Jadi 180000
Persiapan BDP 40000
Asuransi 60000
Total Aktifa Lancar 1500000
AKTIFA TETAP MODAL
Tanah 600000 Modal Saham 6000000
Bangunan 4200000 Laba DiTahan 2600000
Akm.Peny barang -420000
Mesin 3000000
Akm.Peny Mesin -600000
Peralatan 900000
Akm.Peny.Peralatan -180000 .
Total Aktifa Tetap 7500000 Total hutang lancar 9000000
Persediaan BDP = Pesanan No 705 = 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB = Rp.10000
b. Biaya TKL =Rp. 20000
c. BOP = Rp.10000
Total Biaya Rp. 40000
Persediaan barang jadi no pesanan 703 yang belum diserahkan 500 buah untuk tariff BOP adalah:
1. Budget BOP = 200000 = Rp. 40,-
2. Budget jam kerja = 5000/jam
Transaksi yang terjadi di bulan januari 2011 adalah sbb:
1) Diterima pesanan No 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp.400.000, dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dan harga jual Rp, 500.000 , kemudian pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp. 150.000.
2) Di beli BB dan supplies bahan baku:
A=100.000
B=150.000
D=20.000
E=10.000
Kemudian supplies dan suku cadang X=15.000 dan Y=5000
3) Pesanan 703 diserahkan kepada pemesanan dan harga jual Rp. 350.000 tunai
4) Pemakaiaan bahan baku dan beban penolong
Pesanan BB A BB B BP A BP B
705 Rp.30000 Rp.40000
001 Rp.35000 Rp.50000 Rp.12500 Rp.7500
002 Rp.15000 Rp.30000
5) beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 2000 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran Rp.40.000
ADM umum Rp.60.000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan Rp.20.000
Dana pensiunan Rp.10.000
No keterangan ref D K
A BDP Biaya Bahan Baku 10000
BDP TKL 20000
BDP BOP 10000
Peserdiaan BDP 40000
B kas 150000
uang muka pesanan 150000
pesanan BB 250000
persediaan barang penolong 30000
persediaan supplies &SC 20000
hutang dagang 3000
C kas 350000
penjualan 350000
hp persediaan
persediaan barang jadi
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
G biaya reparasi dan biaya pemeliharan AT P (aktifa tetap pabrik)yang dilakukan sendiri
oleh perusahaan yang mengunakan suku bunga
X =15000
Y=25000
reparasi dan pemeliharaan yang dari pihak luar telah dibayar kas
untuk:untuk pemasaran 4000 untuk adm 6000
JURNAL
BOPS 17500
B.pemasaran 4000
B.adm umum 6000
persediaan suplies dan suku cadangan 17500
kas 10000
H. biaya listrik dan air telah di bayar 20000 dengan rincian :
pabrik 15000
pemasaran 2000
adm dan umun 3000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
I pesanan no 705 dan 007 telah selesai dan pesanan 705 telah dijual
dengan harga 400000 secara kredit
persediaan produk selesai 520000
BDP bahan baku 165000
BTKL 205000
BOP 150000
BB over 10000
70000 85000
piutang dagang 400000
penjualan 400000
HPP 243000
Persediaan barang dagang 243000
J di bayar hutang dagang atas pembelian bahan baku 200000
hutang dagang 200000
kas 200000
K biaya penyusutan dan asuransi yang dihitung untuk bulan januari sbb:
1. pabrik 15000
2.pemasaran 7500
3.adm 12500
4.penyusutan
*mesin 50000
*peralatan 9000
*pemasaran 2000
*adm 4000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
Jurusan manajemen perbankan syariah (mps A)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
1433 H / 2012 M
PT RESSY
NERACA
1 JANUARY 2012
AKTIFALANCAR HUTANG LANCAR
Kas 1220000 Hutang Dagang 400000
Persediaan Barang Jadi 180000
Persiapan BDP 40000
Asuransi 60000
Total Aktifa Lancar 1500000
AKTIFA TETAP MODAL
Tanah 600000 Modal Saham 6000000
Bangunan 4200000 Laba DiTahan 2600000
Akm.Peny barang -420000
Mesin 3000000
Akm.Peny Mesin -600000
Peralatan 900000
Akm.Peny.Peralatan -180000 .
Total Aktifa Tetap 7500000 Total hutang lancar 9000000
Persediaan BDP = Pesanan No 705 = 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB = Rp.10000
b. Biaya TKL =Rp. 20000
c. BOP = Rp.10000
Total Biaya Rp. 40000
Persediaan barang jadi no pesanan 703 yang belum diserahkan 500 buah untuk tariff BOP adalah:
1. Budget BOP = 200000 = Rp. 40,-
2. Budget jam kerja = 5000/jam
Transaksi yang terjadi di bulan januari 2011 adalah sbb:
1) Diterima pesanan No 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp.400.000, dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dan harga jual Rp, 500.000 , kemudian pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp. 150.000.
2) Di beli BB dan supplies bahan baku:
A=100.000
B=150.000
D=20.000
E=10.000
Kemudian supplies dan suku cadang X=15.000 dan Y=5000
3) Pesanan 703 diserahkan kepada pemesanan dan harga jual Rp. 350.000 tunai
4) Pemakaiaan bahan baku dan beban penolong
Pesanan BB A BB B BP A BP B
705 Rp.30000 Rp.40000
001 Rp.35000 Rp.50000 Rp.12500 Rp.7500
002 Rp.15000 Rp.30000
5) beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 2000 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran Rp.40.000
ADM umum Rp.60.000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan Rp.20.000
Dana pensiunan Rp.10.000
No keterangan ref D K
A BDP Biaya Bahan Baku 10000
BDP TKL 20000
BDP BOP 10000
Peserdiaan BDP 40000
B kas 150000
uang muka pesanan 150000
pesanan BB 250000
persediaan barang penolong 30000
persediaan supplies &SC 20000
hutang dagang 3000
C kas 350000
penjualan 350000
hp persediaan
persediaan barang jadi
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
G biaya reparasi dan biaya pemeliharan AT P (aktifa tetap pabrik)yang dilakukan sendiri
oleh perusahaan yang mengunakan suku bunga
X =15000
Y=25000
reparasi dan pemeliharaan yang dari pihak luar telah dibayar kas
untuk:untuk pemasaran 4000 untuk adm 6000
JURNAL
BOPS 17500
B.pemasaran 4000
B.adm umum 6000
persediaan suplies dan suku cadangan 17500
kas 10000
H. biaya listrik dan air telah di bayar 20000 dengan rincian :
pabrik 15000
pemasaran 2000
adm dan umun 3000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
I pesanan no 705 dan 007 telah selesai dan pesanan 705 telah dijual
dengan harga 400000 secara kredit
persediaan produk selesai 520000
BDP bahan baku 165000
BTKL 205000
BOP 150000
BB over 10000
70000 85000
piutang dagang 400000
penjualan 400000
HPP 243000
Persediaan barang dagang 243000
J di bayar hutang dagang atas pembelian bahan baku 200000
hutang dagang 200000
kas 200000
K biaya penyusutan dan asuransi yang dihitung untuk bulan januari sbb:
1. pabrik 15000
2.pemasaran 7500
3.adm 12500
4.penyusutan
*mesin 50000
*peralatan 9000
*pemasaran 2000
*adm 4000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
bapak ini tugas MKI Febri Wiza Rosta 1412030290 Md B
Jawaban
1. Syarat dan Ketentuan Pembiayaan pada Bank Islam
A. Pengertian Pembiayaan
pembiayaan adalah suatu produk yang diberikan/ditawarkan oleh bank kepada nasabah atau masyarakat yang membutuhkan guna menunjang kegiatan perekonomian atau kebutuhan mereka.
B. Tujuan dan Fungsi Pembiayaan
Pembiayaan merupakan sumber pendapatan bagi bank syariah. Tujuan pembiayaan yang dilaksanakan perbankan syariah terkait dengan stake holder, yakni:
1. Pemilik. Dari sumber pendapatan diatas, para pemilik mengharapkan akan memperoleh penghasilan atas dana yang ditanamkan pada bank tersebut.
2. Pegawai. Para pegawai mengharapkan dapat memperoleh kesejahteraan dari bank yang dikelolanya.
3. Masyarakat.
a. Pemilik dana; masyarakat sebagai pemilik dana mengharapkan dari dana yang diinvestasikan akan diperoleh bagi hasil.
b. Debitur yang bersangkutan; dengan penyediaan dana baginya mereka merasa terbantu guna menjalankan usahanya (sektor produktif) atau terbantu untuk pengadaan barang yang diinginkannya (pembiayaan konsumtif).
c. Masyarakat umumnya – konsumen; dengan pembiayaan mereka dapat memperoleh barang-barang yang dibutuhkan.
4. Pemerintah terbantu dalam pembiayaan pembangunan negara, disamping itu akan diperoleh pajak.
5. Bagi bank yang bersangkutan, hasil dari penyaluran pembiayaan diharapkan bank dapat meneruskan dan mengembangkan usahanya agar tetap survival dan meluaskan jaringan usahanya, sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat dilayaninya.
Ada bebarapa fungsi pembiayaan yang diberikan oleh bank syariah kepada masyarakat penerima diantaranya:
1. Meningkatkan daya guna uang
Para penabung menyimpan uangnya di bank dalam bentuk giro, tabungan dan deposito. Uang tersebut dalam prosentase tertentu ditingkatkan kegunaannya oleh bank guna suatu usaha peningkatan produkivitas.
2. Meningkatkan daya guna barang
Produsen dengan bantuan pembiayaan bank dapat memprodusir bahan mentah menjadi bahan jadi sehingga utility dari bahan tersebut meningkat.
3. Meningkatkan peredaran uang
Melalui pembiayaan, peredaran uang kartal maupun giral akan lebih berkembang oleh karena pembiayaan menciptakan suatu kegairahan berusaha sehingga penggunaan uang akan bertambah baik kualitatif apalagi secara kuantitatif.
4. Menimbulkan kegairahan berusaha
Bantuan pembiayaan yang diterima pengusaha dari bank inilah kemudian yang digunakan untuk memperbesar volume usaha dan produktivitas.
5. Stabilitas ekonomi
Dalam ekonomi yang kurang sehat, langkah-langkah stabilitasi pada dasarnya diarahkan pada usaha-usaha untuk antara lain:
a Pengendalian inflasi
b Peningkatan ekspor
c. Rehabilitasi prasarana
d. Pemenuhan kebutuhan-kebutuhan pokok rakyat
6. Sebagai jembatan untuk meningkatkan pendapatan nasional.
Para usahawan yang memperoleh pembiayaan tentu saja berusaha untuk meningkatkan usahanya. Peningkatan usaha berarti peningkatan profit/pendapatan.
7. Sebagai alat hubungan ekonomi internasional.
Bank sebagai lembaga kredit/pembiayaan tidak saja bergerak didalam negeri tapi juga diluar negeri. Negara-negara kaya atau yang kuat ekonominya, demi persahabatan antar negara banyak memberikan bantuan kepada negara-negara yang sedang berkembang atau yang sedang membangun. Bantuan tersebut tercermin dalam bentuk bantuan kredit dengan syarat-syarat tertentu.
C. Penentuan Kebijakan Pembiayaan di Bank Syariah.
Penentuan sektor-sektor pembiayaan Bank Syariah ditetapkan bersama oleh Dewan Komisaris, Direksi (termasuk Komite Kebijakan Pembiayaan) serta Dewan Pengawas Syari’ah, baik mengenai jenis maupun besarnya (nilai rupiahnya) sehingga pilihan yang ditentukan diharapkan memenuhi aspek syar’i disamping aspek ekonomisnya.
Proses pemberian pembiayaan meliputi:
1. Surat permohonan pembiayaan
Dalam surat permohonan, berisikan jenis pembiayaan yang diminta nasabah, untuk berapa lama, berapa limit yang diminta, serta sumber pelunasan pembiayaan berasal dari mana. Disamping itu, surat diatas dilampiri dengan dokumen pendukung, antara lain: identitas pemohon, legalitas (akta pendirian atau perubahan, surat keputusan menteri, perizinan-perizinan), bukti kepemilikan agunan (jika diperlukan).
2. Proses evaluasi
Dalam penilaian suatu permohonan, bank syariah tetap berpegang pada prinsip kehati-hatian serta aspek lainnya, sehingga diharapkan dapat diperoleh hasil analisis yang cermat dan akurat.
Langkah pengamanan yang dilakukan bank syariah untuk mengendalikan terjadinya pembiayaan bermasalah dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Sebelum realisasi pembiayaan
Dalam tahapan ini, bank melakukan penutupan asuransi dan/atau pengikatan agunan (jika diperlukan). Setelah ini selesai, baru pembiayaan dapat dicairkan.
2. Setelah realisasi pembiayaan
Dalam tahap awal pencairan, dana diarahkan pada pembiayaan sebagaimana diajukan dalam permohonan atau persetujuan bank, dan jangan sampai “bocor” dalam arti lari ke hal-hal diluar kesepakatan. Selanjutnya, bank melakukan pembinaan dan kontrol atas aktivitas bisnis nasabah.
D. Prinsip-Prinsip Pemberian Pembiayaan
Dalam melakukan penilaian permohonan pembiayaan bank syariah bagian marketing harus memperhatikan beberapa prinsip utama yang berkaitan dengan kondisi secara keseluruhan calon nasabah. Di dunia perbankan syariah prinsip penilaian dikenal dengan 5 C + 1 S , yaitu :
1. Character
Yaitu penilaian terhadap karakter atau kepribadian calon penerima pembiayaan dengan tujuan untuk memperkirakan kemungkinan bahwa penerima pembiayaan dapat memenuhi kewajibannya.
2. Capacity
Yaitu penilaian secara subyektif tentang kemampuan penerima pembiayaan untuk melakukan pembayaran. Kemampuan diukur dengan catatan prestasi penerima pembiayaan di masa lalu yang didukung dengan pengamatan di lapangan atas sarana usahanya seperti toko, karyawan, alat-alat, pabrik serta metode kegiatan.
3. Capital
Yaitu penilaian terhadap kemampuan modal yang dimiliki oleh calon penerima pembiayaan yang diukur dengan posisi perusahaan secara keseluruhan yang ditujukan oleh rasio finansial dan penekanan pada komposisi modalnya.
4. Collateral
Yaitu jaminan yang dimiliki calon penerima pembiayaan. Penilaian ini bertujuan untuk lebih meyakinkan bahwa jika suatu resiko kegagalan pembayaran tercapai terjadi , maka jaminan dapat dipakai sebagai pengganti dari kewajiban.
5. Condition
Bank syariah harus melihat kondisi ekonomi yang terjadi di masyarakat secara spesifik melihat adanya keterkaitan dengan jenis usaha yang dilakukan oleh calon penerima pembiayaan. Hal tersebut karena kondisi eksternal berperan besar dalam proses berjalannya usaha calon penerima pembiayaan.
6. Syariah
Penilaian ini dilakukan untuk menegaskan bahwa usaha yang akan dibiayai benar-benar usaha yang tidak melanggar syariah sesuai dengan fatwa DSN “Pengelola tidak boleh menyalahi hukum syariah Islam dalam tindakannya yang berhubungan dengan mudharabah.”
Memang secara teoritis bahwa yang terpenting pertama adalah karakter dari nasabah calon penerima pembiayaan (nasabah debitur), karena jika karakternya baik, sekalipun kondisinya buruk, nasabah debitur akan tetap berusaha serius dan dengan jujur mengembalikan dana pembiayaan yang telah disepakati dalam perjanjian. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa pada kenyataannya jaminan sangat menentukan tingkat keamanan pembiayaan yang disalurkan oleh bank. Disamping itu keberadaan agunan menjadi sangat penting, dan hal ini berhubungan dengan filosofi dasar dari dana bank, yaitu bahwa dana bank adalah dana nasabah, dana masyarakat, yang oleh karenanya harus dilindungi dan digunakan dengan sangat hati-hati (trust and prudential).
E. Batas-Batas Pemberian Pembiayaan
Dalam menyalurkan pembiayaan, bank syariah akan memperhatikan batas-batas pemberian pembiayaan. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah ketentuan financing deposit ratio yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Penentuan batas penyaluran pembiayaan suatu bank syariah sebagaimana yang diatur dalam UU No. 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah adalah sebagai berikut: Untuk peminjam dari pihak tidak terkait, batas maksimum pemberiaan pembiayaanya adalah 30% dari modal bank syariah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh bank Indonesia. Dan untuk pihak terkait, dalam hal ini yang dimaksudkan adalah pemegang saham yang memiliki 10% atau lebih dari modal disetor bank syariah, anggota dewan komisaris, anggota direksi, keluarga dari persero perorangan, komisaris, dan direksi, pejabat bank lainnya, serta perusahaan yang didalamnya terdapat kepentingan dari pihak yang diatas, batas maksimum pemberian pembiayaannya 20% dari modal bank syariah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Disamping memperhatikan kebijakan otoritas moneter dalam menentukan batas maksimum pemberian pembiayaan (BMPP), bank syariah juga memperhatikan kebijakan internal bank dalam memberikan pembiayaan. Hal ini berkaitan dengan masalah kecepatan pengambilan keputusan. Pada prinsipnya yang memiliki kewenangan memutus suatu permohonan pembiayaan adalah (Pejabat) kantor pusat. namun jika seluruh permohonan diajukan kekantor pusat, akan terjadi over loaded pada suatu unit kerja dan kekosongan pada unit kerja lainnya yang pada akhirnya pembiayaan tidak tersedia secara “on time”. Sehubungan dengan itu untuk limit/plafon dalam jumlah tertentu, kantor pusat mendelegasikan wewenang memutus kepada (Pejabat) Kanwil dan kantor cabang serta kantor cabang pembantu.
Hal yang juga diperhatikan bank dalam menentukan batas maksimum pemberian pembiayaan adalah operasional. Dalam tataran operasional, secara umum dalam kondisi normal, besaran/totalitas pembiayaan sangat tergantung pada besaran dana yang tersedia, baik yang berasal dari pemilik berupa modal (sendiri, termasuk cadangan) serta dana dari masyarakat luas-Dana Pihak Ketiga. Jelasnya, semakin besar funding suatu bank, akan meningkat potensi bank yang bersangkutan dalam penyediaan pembiayaan. Dalam kondisi yang situasional, besarnya porsi pembiayaan dipengaruhi oleh alokasi dana untuk itu, yang diantaranya bank juga mempertimbangkan penyaluran kesektor lain yang lebih menguntungkan dibanding pembiayaan, dapat meberikan hasil yang lebih banyak/baik.
2.Yang dimaksud dengan Likuiditas, Solvabilitas, dan Rentabilitas
A. Likuiditas Perusahaan
Likuiditas adalah masalah kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya yang segera harus dipenuhi. Masalah likuiditas dapat dihitung dengan dua cara, yaitu dengan cara perhitungan menggunakan rasio(quick ratio, current ratio, dan cash ratio dan dengan menghitung periode penagihan rata- rata (average collection period). Untuk laporan keuangan diatas saya menggunakan pendekatan yang pertama yaitu dengan
Current ratio yang rendah biasanya dianggap menunjukkan terjadinya masalah dalam likuidasi, sebaliknya current ratio yang terlalu tinggi juga kurang bagus, karena menunjukkan banyaknya dana menganggur yang pada akhirnya dapat mengurangi kemampuan laba perusahaan.
B. Solvabilitas Perusahaan
Solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya saat perusahaan tersebut dilikuidasi. Solvabilitas dapat diukur dengan cara membandingkan jumlah aktiva dengan jumlah hutang. Untuk laporan keuangan diatas perhitungan solvabilitasnya saya menggunakan “total debt to capital asset.”
C. Rentabilitas Perusahaan
Rentabilitas suatu perusahaan menunjukkan perbandingan anatara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut. Perhitungan rentabilitas berbeda-beda untuk setiap perusahaan. Hal ini terjadi karena perbedaan antara aktiva dan laba yang mana yang akan dibandingkan dengan yang lain.
Rentabilitas dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Rentabilitas ekonomi
Rentabilitas ekonomi bisa iukur dengan menggunakan gross prifit margin.
2. Rentabilitas usaha
Rentabilitas usaha adalah perhitungan rentabilitas suatu perusahaan dengan cara membandingkan laba usaha dengan modal sendiri.
3. Bentuk-bentuk Struktur Organisasi
1. Organisasi Lini
Organisasi Garis / Lini adalah suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang langsung secara vertical dan sepenuhnya dari kepemimpinan terhadap bawahannya.Bentuk lini juga disebut bentuk lurus atau bentuk jalur. Bentuk ini merupakan bentuk yang dianggap paling tua dan digunakan secara luas pada masa perkembangan industri pertama. Organisasi Lini ini diciptakan oleh Henry Fayol.
1. Hubungan antara pimpinan & bawahan masih bersifat langsung melalui satu garis wewenang
2. Selain top manajer , manajer dibawahnya hanya sebagai pelaksana
3. Jumlah karyawan sedikit
4. Sarana dan alatnya terbatas
5. Bentuk lini pada perusahaan perseorangan, pemilik perusahaan adalah sebagai top manajer
6. Organisasi kecil
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Atasan dan bawahan dihubungkan dengan satu garis komando.
b. Rasa solidaritas dan spontanitas seluruh anggota organisasi besar
c. Proses decesion making berjalan cepat
d. Disiplin dan loyalitas tinggi
e. Rasa saling pengertian antar anggota tinggi
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Ada tendensi gaya kepernimpinan otokratis
b. Pengembangan kreatifitas karyawan terhambat
c. Tujuan top manajer sering tidak bisa dibedakan dengan tujuan organisasi
d. Karyawan tergantung pada satu orang dalam organisasi.
Gambar struktur organisasi Lini :
2.Organisasi Lini dan Staf
Organisasi Lini dan Staf adalah kombinasi dari organisasi lini dan organisasi fungsional. Pelimpahan wewenang dalam organisasi ini berlangsung secara vertikal dari seorang atasan pimpinan hingga pimpinan dibawahnya. Untuk membantu kelancaran dalam mengelola organisasi tersebut seorang pimpinan mendapat bantuan dari para staf dibawahnya. Tugas para staf disini adalah untuk membantu memberikan pemikiran nasehat atau saran-saran, data, informasi dan pelayanan kepada pimpinan sebagai bahan pertimbangan untuk menetapkan suatu keputusan atau kebijaksanaan. Pada struktur organisasi ini Hubungan antara atasan dengan bawahan tidak secara langsung
Ciri :
1. Hubungan atasan dan bawahan tidak seluruhnya secara langsung
2. Karyawan banyak
3. Organisasi besar
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Ada pembagian tugas yang jelas
b. Kerjasama dan koordinasi dapat dilaksanakan dengan jelas
c. Pengembangan bakat segenap anggota organisasi terjamin
d. Staffing dilaksanakan sesuai prinsip the right man on the right place
e. Bentuk organisasi ini fleksibel untuk diterapkan
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Tugas pokok orang-orang sering dinomorduakan
b. Proses decesion makin berliku-liku
c. Jika pertimbangan tidak terkontrol maka sering menimbulkan nepotism spoilsystem patronage
d. Persaingan tidak sehat antara pejabat yang satu dengan pejabat lainnya
Gambar struktur organisasi Lini dan Staf
3. Organisasi Fungsional
Organisasi fungsional diciptakan oleh F.W.Taylor yaitu suatu bentuk organisasi di mana kekuasaan pimpinan dilimpahkan kepada para pejabat yang memimpin satuan di bawahnya dalam satuan bidang pekerjaan tertentu. Struktur ini berawal dari konsep adanya pimpinan yang tidak mempunyai bawahan yang jelas dan setiap atasan mempunyai wewenang memberi perintah kepada setiap bawahan, sepanjang ada hubunganya dengan fungsi atasan tersebut.
Ciri :
1. Organisasi kecil
2. Di dalamnya terdapat kelompok-kelompok kerja staf ahli
3. Spesialisasi dalam pelaksanaan tugas
4. Target yang hendak dicapai jelas dan pasti
5. Pengawasan dilakukan secara ketat
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Program tearah, jelas dan cepat
b. Anggaran, personalia, dan sarana tepat dan sesuai
c. Kenaikan pangkat pejabat fungsional cepat
d. Adanya pembagian tugas antara kerja pikiran dan fisik
e. Dapat dicapai tingkat spesialisasi yang baik
f. Solidaritas antar anggota yang tinggi
g. Moral serta disiplin keija yang tinggi
h. Koordinasi antara anggota berjalan dengan baik
i. Mempromosikan ketrampilan yang terspesialisasi
j. Mengurangi duplikasi penggunaan sumber daya yang terbatas
k. Memberikan kesempatan karir bagi para tenaga ahli spesialis
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Pejabat fungsional bingung dalam mengikuti prosedur administrasi
b. Pangkat pejabat fungsional lebih tinggi dibandingkan kepala unit sehingga inspeksi sulit dilaksanakan
c. Insiatif perseorangan sangat dibatasi
d. Sulit untuk melakukan pertukaran tugas, karena terlalu menspesialisasikan diri dalam satu bidang tertentu
e. Menekankan pada rutinitas tugas – kurang memperhatikan aspek strategis jangka panjang
f. Menumbuhkan perspektif fungsional yang sempit
g. Mengurangi komunikasi dan koordinasi antar fungsi
h. Menumbuhkan ketergantungan antar-fungsi dan kadang membuat koordinasi dan kesesuaian jadwal kerja menjadi sulit dilakukan
Gambar struktur organisasi Fungsional
4. Organisasi Lini dan Fungsional
Organisasi Lini dan Fungsional adalah organisasi yang masing-masing anggota mempunyai wewenang yang sama dan pimpinannya kolektif. Organisasi Komite lebih mengutamakan pimpinan, artinya dalam organisasi ini terdapat pimpinan “kolektif/ presidium/plural executive” dan komite ini bersifat managerial. Komite dapat juga bersifat formal atau informal,komite-komite itu dapat dibentuk sebagai suatu bagian dari struktur organisasi formal, dengan tugas-tugas dan wewenang yang dibagi-bagi secara khusus.
Ciri :
1. Tidak tampak adanya pembedaan tugas pokok dan bantuan
2. Spesialisasi secara praktis pada pejabat fungsional
3. Pembagian kerja dan wewenang tidak membedakan perbedaan tingkat eselon
4. Strukutur organisasi tidak begitu kompleks. Biasanya terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, ketua-ketua seksi, dan para perugas
5. Struktur organisasi secara relatif tidak permanea. Organisasi ini hanya dipakai sesuai kebutuhan atau kegiatan
6. Tugas pimpinan dilasanakan secara kolektif
7. Semua anggota pimpinan mempunyai hak, wewenang dan tanggung jawab yang sama
8. Para pelaksana dikelompokkan menurut tugas-tugas tertentu dalam bentuk satgas
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Solodaritas tinggi
b. Disiplin tinggi
c. Produktifitas tinggi karena spesialisasi dilaksanakan maksimum
d. Pekerjaan-pekerjaan yang tidak rutin atau teknis tidak dikerjakan
e. Keputusan dapat diambil dengan baik dan tepat
f. Kecil kemungkinan penggunaan kekuasaan secara berlebihan dari pimpinan
g. Usaha kerjasama bawahan mudah digalang
• Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah:
a. Kurang fleksibel dan tour of duty
b. Spesialisasi memberikan kejenuhan
c. Proses pengambilan keputusan agak larnban karena harus dibicarakan terlebih dahulu dengan anggota organisasi
d. Kalau terjadi kemacetan kerja, tidak seorang pun yang mau bertanggung jawab melebihi yang lain
e. Para pelaksana sering bingung, karena perintah datangnya tidak dari satu orang saja
f. Kreativitas nampaknya sukar dikembangkan, karena perintah pelaksanaan didasarkan pada kolektivitas
Gambar struktur organisasi Lini dan Fungsional
5. Organisasi Matrik
Organisasi matrik disebut juga sebagai organisasi manajemen proyek yaitu or-ganisasi di mana penggunaan struktur organisasi menunjukkan di mana para spesialis yang mempunyai ketrampilan di masing-masing bagian dari kegiatan perusahaan dikum¬pulkan lagi menjadi satu untuk mengerjakan suatu proyek yang harus diselesaikan.
Organisasi matrik akan menghasilkan wewenang ganda di mana wewenang horison¬tal diterima manajer proyek sedangkan wewenang fungsionalnya yaitu sesuai dcngan keahliannya dan tetap akan melekat sampai proyek selesai, karena memang terlihat dalam struktur formalnya. Sebagai akibat anggota organisasi matrik mempunyai dua wewenang, hal ini berarti bahwa dalam melaksanakan kegiatannya para anggotanya juga harus melaporkan kepada dua atasan.
Untuk mengatasi masalah yang mungkin timbul, biasanya manajer proyck diberi jaminan untuk melaksanakan wewenangnya dalam memberikan perintah di mana manajer proyek tersebut akan langsung lapor kepada manajer puncak
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
Pada fleksibelitas dan kemampuannya dalam memperhatikan masalah-masalah yang khusus maupun persoalan teknis yang unik serta pelaksanaan kegiatan organisasi matrik tidak mengganggu struktur organisasi yang ada
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
Manajer proyek tak bisa mengkoor¬dinir berbagai bagian yang berbeda hingga menghadapi kesulitan dalam mengembangkan team yang terpadu dikarenakan penyimpangan pclaksanaan perintah untuk masing-masing individu. Untuk mengatasi kesulitan yang mungkin timbul, maka manajer proyek biasanya diberi wewenang khusus yang penting, misalnya: dalam menentukan gaji, mempromosikan atau melakukan perlakuan personalia.
Gambar struktur organisasi Matrix
6. Organisasi Komite
Organisasi komite adalah bentuk organisasi di mana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu dilaksanakan secara kolektif oleh sekelompok pejabat, yang berupa komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajemen
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Pelaksanaan decision making berlangsung baik karena terjadi musyawarah dengan pemegang saham maupun dewan
b. Kepemimpinan yang bersifat otokratis sangat kecil
c. Dengan adanya tour of duty maka pengembangan karier terjamin
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Proses decesion making sangat lamban
b. Biaya operasional rutin sangat tinggi
c. Kalau ada masalah sering kali terjadi penghindaran siapa yang bertanggung jawab.
pak klo bisnis modem gsm gmn ??
pak, uas nih sekarang… [haduuuhhhh…]
doain ya pak… 😀
aslm,,
pak saya rizky mi-8
maaf pak kemarin saya sempat nggak masuk kuliah kewirausahaan
dan pada saat saya nggak masuk ada quiz katanya, kalo boleh saya minta tugas pak, untuk pengganti quiz?
Assalamualaikum..
maaf pak, saya mau nanya informasi tentang study exchange 2011 yang kemarin (senin, 20 Desember 2010) saat mata kuliah entrepreneurship sempat dibicarakan oleh bapak,
Kata bapak tinggal ngumpulin mahasiswanya dan kita diskusi. saya telah menghubungi beberapa mahasiswa yang tertarik dengan program tersebut, tapi saya dan teman2 masih bingung.. mahasiswa yang boleh mengikuti program tersebut mahasiswa semester berapa aja pak? batas waktu saya mengumumkan informasi ini sampai kapan y pak? kalau beasiswa study s2 ada ga pak?
mohon balasannya, terimakasih sebelumnya..
wassalam.
waalaikumsalam Maria
Mengenai student exchange tsb bebas bg siapa saja yg mau ikut setelah selesai semester 2, untuk yg berngkat skrg batas waktunya 25 desember ini, tp kalu juni bisa mengajukan lagi bulan Januari yg akan datang. Beasiswa ke LN byk maria, ntar kita bahas lagi dikelas jika masih ada waktu..wassalam
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
YEYEN SYARFI
911.031
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
test…123 di coba bisa gabung ngak ya disini….(maaf pak,,)
boleh juga ada ini,,,tugasnya di kirim k sini boleh ngak pak??? klau di print keluarin duit bnyak..( hemat beib…hehhe..pizz pak)
Boleh Yeni.. boleh koq
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
YEYEN SYARFI
911.031
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
assalumua’laikum wr.wb
salam sejaterah pak,,
disini ad contoh proposal kewirausahaan ttg pertanian itu ngak pak????
assalamua’laikum wr.wb
saya mahasiswa PGSD Reguler STKIP ADZKIA semester VI atas nama ERIZA SATIFA.
Saya mau konfirmasi bahwa tugas proposal Kewirausahaan bidang Jasa saya sudah dikirim ke email bapak.
Terima kasih sebelumnya…
ternyata belum masuk ke email saya
pak naza kirim kayak gini ,,,,
mohon maaf lw ada kekurangan pak ,,,,
TUGAS
AKUNTANSI BIAYA
NAMA : MARDA TILLAH
BP : 911.056
SOAL
PT. Jannatul Hayati mengolah produk nya, melalui satu tahap dan BOP dibebankan pada produk atas dasar tarif yang di tentukan di muka sebesar 100%
dari biaya tenaga kerja.
Data produksi dan biaya selama bulan Desember tahun 2011 sbb :
Produk masuk dalam proses 20.000 buah
Selesai 16.000 buah
Barang dalam proses akhir 4.000 buah
Penyelesaian bahan 50%
Biaya pembersih 75%
Biaya produksi sesungguh nya terdiri atas bahan 36.000
Tenaga kerja 19.000
BOP 19.200
Produk selesai yang dijual secara tunai sebanyak 15.000 buah dengan harga 20/buah.
a. Meyusun harga produk produksi
b. Jurnal
c. Menusun aliran biaya dan penghasilan
d. Menyusun L/R
Jawaban :
PT. Jannatul Hayati
Laporan Harga Pokok Produksi
Bulan Des 2011
Laporan produksi Jumlah (buah)
Produk masuk proses 20.000
Produk selesai 16.000
Poduk dalam proses, penyelesaian 4.000
50% bahan dan konversi 75% 20.000
Biaya dibebankan
Elemen Biaya Jumlah Produk ekuivalen HP Satuan
Bahan Rp 36.000 Rp 16.000+Rp 4000 (50%) Rp 2
BTKL Rp 19.000 Rp 16.000+Rp 4000 (75%) Rp 1
BOP Rp 19.000 Rp 16.000+Rp 4000 (75%) Rp 1
Jumlah Rp 74.000 Rp 4
Perhitungan Harga Pokok
HP produk selesai = 16.000 x Rp 4 =Rp 64.000
HP produk dalam proses = 4.000
Elemen Biaya
BB = 4.000 x 50% x Rp 2 =Rp 4.000
BTKL = 4.000 x 75% x Rp 1 =Rp 3.000
BOP = 4.000 x 75% x Rp 1 =Rp 3.000
Rp 10.000
Jumlah Harga pokok yang diperhitungkan Rp 74.000
2). Jurnal Transaksi
No Nama Rekening dan Keterangan Jumlah
D K
1 BDP – BB
BDP – BTKL
BDP – BOP
Persediaan Bahan
Biaya gaji & upah
Biaya overhead pabrik
(mencatat pembebanan biaya produksi)
Rp 36.000
Rp 19.000
Rp 19.000
–
–
– –
–
–
Rp 36.000
Rp 19.000
Rp 19.000
2 BOP – sesungguhnya
Berbagai macam rekening yang dikredit
BOP – dibebankan
BOP – sesungguhnya
Selisih BOP
BOP – sesungguhnya
(mencatat biaya overhead pabrik sesungguhnya, menutup biaya overhead pabrik dibebankan dan menghitung selisih) Rp 19.200
–
Rp 19.200
–
Rp 200
– –
Rp 19.200
–
Rp 19.200
–
Rp 200
3 Persediaan Produk Selesai
Persediaan Produk dalam Proses
BOP – BB
BDP – BTKL
BDP – BOP
(mencatat produk selesai & dalam Proses )
Elemen produk selesai produk jumlah
Dlm proses
BB 16.000 x Rp 2=Rp32000 Rp 4000 Rp36.000
BTKL16.000 x Rp1 =Rp16000 Rp 3000 Rp19.000
BOP 16.000 x Rp 1=Rp16000 Rp3000 Rp 19.000
Jumlah Rp64000 Rp10000 Rp74000
Rp 64.000
Rp 10.000
–
–
– –
–
Rp 36.000
Rp 19.000
Rp 19.000
4 Kas
Penjualan
HPP
Persediaan Produk Selesai
Penjualan
HPP
Laba/rugi
Rp300.000
–
Rp60.000
–
Rp300.000
–
– –
Rp 300.000
–
Rp60.000
–
Rp60.000
Rp240.000
Aliran Biaya & Penghasilan
Persediaan bahan BOP – BB Produk selesai HP L/R
36.000 32.000 32.000 32.000 32.000 300.000 60.000 60.000 300.000
4.000 16.000 40.000
16.000
64.000
BGU BDP – BTK Produk dalam proses
19.000 19.000 19.000 16.000 4.000
3.000 3.000
3.000
10.000
BOP BDP – BOP
19.200 19.000 19.000 16.000
3.000
Penjualan
300.000
Laporan L/R
Penjualan Rp 300.000
HPP ( Rp 60.000 )
Laba bersih Rp 240.000
mana naza?
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
RHESSY AMALIA YUNITA
911.025
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
WIDYA PUTRID ULFA
911.020
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
HERLIN OKTAFIA
911.026
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
RHESSY AMALIA YUNITA
911.025
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
YEYEN SYARFI
911.031
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
TUGAS AKUNTASI BIAYA
Disusun oleh:
MIRA FAUZIAH BP. 911.015
Dosen Pembimbing :
Elsandra eka putra SE,MM , MbA
JURUSAN MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
2012 M /1433 H
PT Ressy
Neraca
1 januari 2012
Aktiva lancar
Kas 1220000
Persedian brg jadi 180000
Persedian brg dlam proses 40000
Asuransi 60000
Total aktiva 1500000
Aktiva tetap
Tanah 600000
Bangunan 4200000
Akm pystn barg (420000)
Mesin 3000000
Akm pystn mesin (660000)
Peralatan 900000
Akm pystn perltn (180000)
Total aktiva tetap 7500000
Hutang lancar
Hutang dagang 400000
Modal
Modal saham 6000000
Laba ditahan 2600000
Total hutang lancar 9000000
a
Persedian barang dalam proses
No 705:2000 buah dengan perincian sebagai berikut:
Biaya bahan baku =10000
Biaya tenaga kerja langsung =20000
Biaya operhead pabrik =10000
40000
Persedian produk selesai pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 bh untuk tarif BOP adalah (budget BOP)/(budget jam kerja langsung)=200000/(5000 jam)=Rp 40,00
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp400.000 dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp 500000 pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp 150.000
Dibeli BB dari suplies bahan baku
100000 bahan baku c. 10000 bahan penolong
150000 bahan baku d. 20000 bahan penolong
Kemudian suplies dari suku cadang x= 15000 dan y =5000
Pesanan 703 diserahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp 350000 tunai
Pemakaian bahan baku dan penolong
Pesanan BBA BBB
705 30000 40000
001 35000 50000
002 15000 30000
Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanana jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 200 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40000
Adm umum 60000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan 20000
Dana pensiun 10000
Jawab :PT Ressy
Jurnal umum
No Keterangan Ref D K
JR BDP BBB
BDP TKL
BDP BOP
Persedian BDP
10000
20000
10000
40000
Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150000
150000
b. Persedian bahan baku
Persedian bahan penolong
Persedian ssc
Hutang dagang 250000
30000
20000
3000000
Kas
Penjualan
Hp penjualan
Persdian brg jadi 350000
180000
350000
180000
Ket : untuk mencari harga pokok penjualan
Ditentukan dulu pesanan 703 yaitu :
Bop 500X40=20000
BBB 10000:2000=500X5=2500
TKL 20000:2000=500X10=50
Biaya produksi Rp 27500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah
B adm Rp 152500
Hp penjualan Rp 180000
Jurnalnya
Bdp bahan baku 200000
Bop sesungguhnya 20000
Persedian bahan baku 200000
Persedian bahan penolong 20000
Biaya gaji dan upah 40000
Hutang pajak pendapatan 20000
Hutang dana pensiun 10000
Hutang gaji dan upah 370000
Hutang gaji dan upah 370000
Kas 370000
BDP –BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
Biaya pemasaran 40000
Biaya adm &umum 60000
Biaya gaji dan upah 400000
BDP-BOP 196000
BOP dibebankan 196000
Sumbangan pajak dan pendapatan dan dana pensiun dialokasikan pada setiap fungsi berdasarkan jumlah gaji dan upah ang jumlahnya sbb:
Pajak pendapatan 10000
Dana pensiun 15000
Semua pajak pendapatan dan pensiun sudah diberikan kepad yang berhak
Jurnalnya :
BOP sesungguhnya 18750
Biaya pemasaran 2500
Biaya adum 3750
H . pajak pendapatan 10000
H . dana pensiun 15000
Hutang pajak pendapatan 10000
Hutang dana pensiun 15000
Kas 25000
Biaya reparasi dan pemiliharaan aktiva tetap pabrik yang dilakukan sendiri oleh pabrik yang menggunkan suku cadang x 15000 y2500
Reparasi dan pemiliharaan yang dibeli dri jasa pihak luar telah dibayar kas untuk pemasran 4000 adum 6000
Jurnalnya :
BOP sesungguhnya 17500
Biaya pemasran 4000
Biaya adum 6000
Persedian suplies &suku cadang 17500
Kas 10000
Biaya listrik dan air telah dibayarkan 20000 dengan rincian pabrik 15000,pemasarn 2000,adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15000
Biaya pemasaran 2000
Biaya adm 3000
Kas 20000
Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705telah dijual denga harga 400000 secara kredit
Jurnlanya :
Persedian produk selesai 520000
Bdp bahan baku 165000
Bdp BTKL 205000
Bdp BOP 150000
Pesanan 705 pesanan 101
BB awal 10000
7000 85000 165000
Jurnalnya :
Piutang dagang 400000
Penjualan 400000
Harga pokok produksi 245000
Persedian brang selesai 245000
Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200000
Jurnalnya:
Hutang dagang 200000
Kas 200000
Biaya penyusutan &asuransi yang diperhitungkan untuk bulan januari sbb:
Penysutan tahunan :
Pabrik 15000
Pemasran 7500
Adm 12500
Penyusutan mesin 20000
Peralatan 9000
Pemasaran 2000
Adm 4000
Total penystan : 100000
Asuransi pabrik 3000
Pemasarn 1000
Adm 1000
5000
Jawab: BOPS 740000
B. Pemasaran 95000
B. adum 16500
Akm pystn bangunan 35000
Akm pystn mesin 50000
Akm pystn prltn 15000
Jurnalnya :
Bops 3000
B. pemasran 1000
B. adum 1000
Persekot asuransi 5000
Biaya lain yang masih terutang
BOPS 5000
B. pemasaran 3000
B. adum 2000
H . biaya 10000
Laporan laba rugi
Per 31 januari 2011
Penjualan 750000
Hpp 425000
Laba kotor 325000
Selisih BoP 2250
Laba kotor penjualan 322750
Biaya
Pemasaran 62000
Adum 92250
154250
LABA BERSIH 168500
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
EKA PRATIWI
911.022
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
Tugas
AKUNTANSI BIAYA
Oleh
RAHMI PUTRI
911.032
Dosen Pembimbing
ELSANRA EKA PUTRA
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH (MPS A)
FAKULTAS SYARIAH
IAIN IMAM BONJOL PADANG
PT RHESSY
NERACA
I JANUARI 2012
Aktiva lancar hutang lancar
Kas 1.20.000 hutang dagang 400.000
Persediaan brg jadi 180.000 modal
Persd.brg dlm proses 40.000 modal saham 6000.000
Asuransi 60.000 laba ditahan 2.600.000
Total aktiva 1.500.000
Aktiva tetap
Tanah 600.000
Bangunan 4.200.000
Akm.penystn brg (420.000)
Mesin 3.000.000
Akm.pnystn mesin (660.000)
Peralatan 900.000
Akm.pnystn prltan (180.000)
Total aktiva tetap 7500.000 total hutang lancar 9.000.000
Persediaan barang dalam proses (BDP) pesanan no 705 : 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB 10.000
b. Biaya TKL 20.000
c. BOP 10.000
Total biaya 40.000
Persediaan barang jadi NO pesanan 703 yang belum diserahkan ke pelanggan 500 buah untuk tarif BOP adalah budget BOP =200.000 = Rp.40
Budget jm kerja lgsg 5000/jam
Transaksi yang terjadi dalam bulan januari 2011 adalah sbb:
a. Diterima pesan no 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp. 400.000 dan pesanan no.002 sebanyak 800 buah dengan harga jual Rp.500.000, kemudian pesanan no .001 telah membayar uang muka sebesar Rp.150.000
b. Di beli BB dan supplies bahan baku
A 100.000 b. 150.000 bahan baku
C 10.000 d. 20.000 bahan penolong
Kemudian supplies dan suku cadangan x=15.000 dan y=5000
c. Pesanan 703 di serahkan kepada pemesan dengan harga jual Rp.350.000 tunai
d. Pemakaian bahan baku dan beban pendorong
Pesanan BBA BBB BPA BPB
705 30.000 40.000
001 35.000 50.000 12.500 75.000
002 15.000 30.000
e. Beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
7005 1500 750.000
001 200 110.000
002 1400 70.000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran 40.000
ADM umum 60.000
Potongan gaji dn upah
Pajak pendapatan 20.000
Dana pension 10.000
no keterangan Ref debet Kredit
jr BDP biaya bahan baku
BDP TKL
BDP BOP
Persediaan BOP 10.000
20.000
10.000
40.000
a Kas
Uang muka penjualan
(penerimaan uang muka pesanan) 150.000
150.000
b Persediaan bhn baku
Persediaan bhn penolong
Persediaan bhn baku ssc
Hutang dagang 250.000
30.000
20.000
300.000
c Kas
Penjualan
Hp.penjualan
Pers.brg jadi 350.000
180.000
350.000
180.000
Untuk mencari di tentukan dulu pesana 703 yaitu:
– BOP 500×40=20.000
– BBB 10.000:2000=500×5=2.500
– TKL20.000:2000=500×10=5000
Biaya produksi Rp.27.500
Biaya pemasaran
Gaji dan upah 152.500
b. adm
hp.penjualan Rp.180.000
D. BDP bahan baku 20.000
BOP sesunggunya 20.000
Persediaan bahan baku 200.000
Persediaan bahan penolong 20.000
E. Biaya gaji dan upah 400.000
Hutang pajak pendapatan 20.000
Hutang dana pension 10.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Hutang gaji dan upah 370.000
Kas 370.000
Barang dalam proses biaya tenaga kerja langsung (BDP-BTKL) 255.000
BOP sesungguhnya 45.000
Biaya pemasaran 40.000
Biaya anum 60.000
Biaya gaji dan upah 400.000
BDP-BOP 196.000
BOP dibebankan 196.000
F. sumbangan pajak pendapatan dan dana pension dan di alokasikan kepada setiap fungsi berdsarkan jumlah gaji dan upah yang besarnya sebagai berikut:
1. Pajak pendapatan 10.000
2. Dana pensiun 15.000
Semua pajak pendapatan dan pension sudah di setorkan kepada yang berhak.
Jurnalnya:
a. BOP sesungguhnya 18.750
Biaya pemasaran 2.500
Biaya adm dan umum 3.750
Hutang pajak pendapatan 10.000
b. Hutang pajak pendapatan 10.000
Hutang dana pensiun 15.000
Kas 25.000
G. Biaya reparasi dan biaya pemeliharaan ATP yang dilakukan sendiri oleh karyawan perusahaan yang menggunakan suku bunga cadangan
X 15.000
Y 2.500
Reparasi dan pemeliharaan yang dibeli dari jasa pihak luar telah di bayar kas. Untuk pemasaran 4000 adum 6000
Jurnalnya:
BOP sesungguhnya 17.500
Biaya pemasaran 4.000
Biaya adum 6.000
Persediaan supplies dan suku cadangan 17.500
Kas 10.000
H. biaya listrik dan air telah di bayarkan 20.000
Dengan rincian pabrik 15.000 pemasaran 2000 adum 3000
Jurnalnya :
Biaya pabrik 15.000
Biaya pemasaraan 2.000
Biaya adm 3.000
Kas 20.000
I. Pesanan 705 dan 001 telah selesai dan pesanan 705. Telah di jual dengan 400.000 secara kredit
Jurnalnya ;
Persediaan produk selesai 520.000
BDP bahan baku 165.000
BDP BTKL 205.000
BDP BOP 150.000
105 berasal dari bahan baku
Persediaan awal 705
10.000
70.000
Persediaan 101
85.000=165.000
Jurnal :
Piutang dagang 400.000
Penjualan 400.000
HPP 245.000
Persediaan produk selesai 245.000
J. Dibayar hutang dagang atas pembelian bahan 200.000
Hutang dagang 200.000
Kas 200.000
K. Biaya penyusutan dan asuransi yang di perhitungkan untuk bulan januari sebagai berikut :
Penyusutan tahunan :
1. Pabrik 15.000
2. Pemasaran 7.500
3. Adm 12.500
Penyusutan :
1. Mesin 50.000
2. Peralatan 9.000
3. Pemasaran 2000
4. Adm 4000
Jurnalnya :
1. BOPS 74.000
Biaya pemasaran 9.500
Biaya adum 16.500
Akm penyusutan bangunan 35.000
Akm penyusutan mesin 50.000
Akm penyusutan peralatan 15.000
2. BOPS 3000
B.pemasaran 1000
b.adum 1000
TUGAS
AKUNTASI BIAYA
Tentang
NERACA PT RESSY
Oleh ;
LAILATUL MUNAWAROH ;911.037
dosen pembimbing;
ELSANRA EKA PUTRA
Jurusan manajemen perbagkan syariah(mps A)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
1433 H / 2012 M
PT RESSY
NERACA
1 JANUARY 2012
AKTIFALANCAR HUTANG LANCAR
Kas 1220000 Hutang Dagang 400000
Persediaan Barang Jadi 180000
Persiapan BDP 40000
Asuransi 60000
Total Aktifa Lancar 1500000
AKTIFA TETAP MODAL
Tanah 600000 Modal Saham 6000000
Bangunan 4200000 Laba DiTahan 2600000
Akm.Peny barang -420000
Mesin 3000000
Akm.Peny Mesin -600000
Peralatan 900000
Akm.Peny.Peralatan -180000 .
Total Aktifa Tetap 7500000 Total hutang lancar 9000000
Persediaan BDP = Pesanan No 705 = 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB = Rp.10000
b. Biaya TKL =Rp. 20000
c. BOP = Rp.10000
Total Biaya Rp. 40000
Persediaan barang jadi no pesanan 703 yang belum diserahkan 500 buah untuk tariff BOP adalah:
1. Budget BOP = 200000 = Rp. 40,-
2. Budget jam kerja = 5000/jam
Transaksi yang terjadi di bulan januari 2011 adalah sbb:
1) Diterima pesanan No 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp.400.000, dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dan harga jual Rp, 500.000 , kemudian pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp. 150.000.
2) Di beli BB dan supplies bahan baku:
A=100.000
B=150.000
D=20.000
E=10.000
Kemudian supplies dan suku cadang X=15.000 dan Y=5000
3) Pesanan 703 diserahkan kepada pemesanan dan harga jual Rp. 350.000 tunai
4) Pemakaiaan bahan baku dan beban penolong
Pesanan BB A BB B BP A BP B
705 Rp.30000 Rp.40000
001 Rp.35000 Rp.50000 Rp.12500 Rp.7500
002 Rp.15000 Rp.30000
5) beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 2000 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran Rp.40.000
ADM umum Rp.60.000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan Rp.20.000
Dana pensiunan Rp.10.000
No keterangan ref D K
A BDP Biaya Bahan Baku 10000
BDP TKL 20000
BDP BOP 10000
Peserdiaan BDP 40000
B kas 150000
uang muka pesanan 150000
pesanan BB 250000
persediaan barang penolong 30000
persediaan supplies &SC 20000
hutang dagang 3000
C kas 350000
penjualan 350000
hp persediaan
persediaan barang jadi
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
biaya operasional sesunguhnya 18750
biaya pemasaran 2500
biaya adm dan umam 3750
h.pajak pendpat 10000
h.dana pensium 15000
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
biaya operasional sesunguhnya 18750
biaya pemasaran 2500
biaya adm dan umam 3750
h.pajak pendpat 10000
h.dana pensium 15000
h.pajak pendapat 10000
h.dana pensium 15000
kas 25000
G biaya reparasi dan biaya pemeliharan AT P (aktifa tetap pabrik)yang dilakukan sendiri
oleh perusahaan yang mengunakan suku bunga
X =15000
Y=25000
reparasi dan pemeliharaan yang dari pihak luar telah dibayar kas
untuk:untuk pemasaran 4000 untuk adm 6000
JURNAL
BOPS 17500
B.pemasaran 4000
B.adm umum 6000
persediaan suplies dan suku cadangan 17500
kas 10000
H. biaya listrik dan air telah di bayar 20000 dengan rincian :
pabrik 15000
pemasaran 2000
adm dan umun 3000
JURNAL
biaya pabrik 15000
biaya pemasaran 2000
biaya adm 3000
kas 20000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
I pesanan no 705 dan 007 telah selesai dan pesanan 705 telah dijual
dengan harga 400000 secara kredit
persediaan produk selesai 520000
BDP bahan baku 165000
BTKL 205000
BOP 150000
BB over 10000
70000 85000
piutang dagang 400000
penjualan 400000
HPP 243000
Persediaan barang dagang 243000
J di bayar hutang dagang atas pembelian bahan baku 200000
hutang dagang 200000
kas 200000
K biaya penyusutan dan asuransi yang dihitung untuk bulan januari sbb:
1. pabrik 15000
2.pemasaran 7500
3.adm 12500
4.penyusutan
*mesin 50000
*peralatan 9000
*pemasaran 2000
*adm 4000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
L biaya lain”yang masih terhubung
BOP 5000
pemasaran 3000
b.adm 2000
hutang biaya 10000
TUGAS
AKUNTASI BIAYA
Tentang
NERACA PT RESSY
Oleh ;
PUJY YONESHA ;911.044
dosen pembimbing;
ELSANRA EKA PUTRA
Jurusan manajemen perbankan syariah(mps A)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
1433 H / 2012 M
PT RESSY
NERACA
1 JANUARY 2012
AKTIFALANCAR HUTANG LANCAR
Kas 1220000 Hutang Dagang 400000
Persediaan Barang Jadi 180000
Persiapan BDP 40000
Asuransi 60000
Total Aktifa Lancar 1500000
AKTIFA TETAP MODAL
Tanah 600000 Modal Saham 6000000
Bangunan 4200000 Laba DiTahan 2600000
Akm.Peny barang -420000
Mesin 3000000
Akm.Peny Mesin -600000
Peralatan 900000
Akm.Peny.Peralatan -180000 .
Total Aktifa Tetap 7500000 Total hutang lancar 9000000
Persediaan BDP = Pesanan No 705 = 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB = Rp.10000
b. Biaya TKL =Rp. 20000
c. BOP = Rp.10000
Total Biaya Rp. 40000
Persediaan barang jadi no pesanan 703 yang belum diserahkan 500 buah untuk tariff BOP adalah:
1. Budget BOP = 200000 = Rp. 40,-
2. Budget jam kerja = 5000/jam
Transaksi yang terjadi di bulan januari 2011 adalah sbb:
1) Diterima pesanan No 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp.400.000, dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dan harga jual Rp, 500.000 , kemudian pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp. 150.000.
2) Di beli BB dan supplies bahan baku:
A=100.000
B=150.000
D=20.000
E=10.000
Kemudian supplies dan suku cadang X=15.000 dan Y=5000
3) Pesanan 703 diserahkan kepada pemesanan dan harga jual Rp. 350.000 tunai
4) Pemakaiaan bahan baku dan beban penolong
Pesanan BB A BB B BP A BP B
705 Rp.30000 Rp.40000
001 Rp.35000 Rp.50000 Rp.12500 Rp.7500
002 Rp.15000 Rp.30000
5) beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 2000 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran Rp.40.000
ADM umum Rp.60.000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan Rp.20.000
Dana pensiunan Rp.10.000
No keterangan ref D K
A BDP Biaya Bahan Baku 10000
BDP TKL 20000
BDP BOP 10000
Peserdiaan BDP 40000
B kas 150000
uang muka pesanan 150000
pesanan BB 250000
persediaan barang penolong 30000
persediaan supplies &SC 20000
hutang dagang 3000
C kas 350000
penjualan 350000
hp persediaan
persediaan barang jadi
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
biaya operasional sesunguhnya 18750
biaya pemasaran 2500
biaya adm dan umam 3750
h.pajak pendpat 10000
h.dana pensium 15000
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
biaya operasional sesunguhnya 18750
biaya pemasaran 2500
biaya adm dan umam 3750
h.pajak pendpat 10000
h.dana pensium 15000
h.pajak pendapat 10000
h.dana pensium 15000
kas 25000
G biaya reparasi dan biaya pemeliharan AT P (aktifa tetap pabrik)yang dilakukan sendiri
oleh perusahaan yang mengunakan suku bunga
X =15000
Y=25000
reparasi dan pemeliharaan yang dari pihak luar telah dibayar kas
untuk:untuk pemasaran 4000 untuk adm 6000
JURNAL
BOPS 17500
B.pemasaran 4000
B.adm umum 6000
persediaan suplies dan suku cadangan 17500
kas 10000
H. biaya listrik dan air telah di bayar 20000 dengan rincian :
pabrik 15000
pemasaran 2000
adm dan umun 3000
JURNAL
biaya pabrik 15000
biaya pemasaran 2000
biaya adm 3000
kas 20000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
I pesanan no 705 dan 007 telah selesai dan pesanan 705 telah dijual
dengan harga 400000 secara kredit
persediaan produk selesai 520000
BDP bahan baku 165000
BTKL 205000
BOP 150000
BB over 10000
70000 85000
piutang dagang 400000
penjualan 400000
HPP 243000
Persediaan barang dagang 243000
J di bayar hutang dagang atas pembelian bahan baku 200000
hutang dagang 200000
kas 200000
K biaya penyusutan dan asuransi yang dihitung untuk bulan januari sbb:
1. pabrik 15000
2.pemasaran 7500
3.adm 12500
4.penyusutan
*mesin 50000
*peralatan 9000
*pemasaran 2000
*adm 4000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
L biaya lain”yang masih terhubung
BOP 5000
pemasaran 3000
b.adm 2000
hutang biaya 10000
TUGAS
AKUNTASI BIAYA
Tentang
NERACA PT RESSY
Oleh ;
ANISA NOVIYALNI ;911.008
dosen pembimbing;
ELSANRA EKA PUTRA
Jurusan manajemen perbankan syariah (mps A)
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
1433 H / 2012 M
PT RESSY
NERACA
1 JANUARY 2012
AKTIFALANCAR HUTANG LANCAR
Kas 1220000 Hutang Dagang 400000
Persediaan Barang Jadi 180000
Persiapan BDP 40000
Asuransi 60000
Total Aktifa Lancar 1500000
AKTIFA TETAP MODAL
Tanah 600000 Modal Saham 6000000
Bangunan 4200000 Laba DiTahan 2600000
Akm.Peny barang -420000
Mesin 3000000
Akm.Peny Mesin -600000
Peralatan 900000
Akm.Peny.Peralatan -180000 .
Total Aktifa Tetap 7500000 Total hutang lancar 9000000
Persediaan BDP = Pesanan No 705 = 2000 buah dengan rincian sbb:
a. Biaya BB = Rp.10000
b. Biaya TKL =Rp. 20000
c. BOP = Rp.10000
Total Biaya Rp. 40000
Persediaan barang jadi no pesanan 703 yang belum diserahkan 500 buah untuk tariff BOP adalah:
1. Budget BOP = 200000 = Rp. 40,-
2. Budget jam kerja = 5000/jam
Transaksi yang terjadi di bulan januari 2011 adalah sbb:
1) Diterima pesanan No 001 sebanyak 1000 buah produk dan harga jual Rp.400.000, dan pesanan No 002 sebanyak 800 buah dan harga jual Rp, 500.000 , kemudian pesanan 001 telah membayar uang muka sebesar Rp. 150.000.
2) Di beli BB dan supplies bahan baku:
A=100.000
B=150.000
D=20.000
E=10.000
Kemudian supplies dan suku cadang X=15.000 dan Y=5000
3) Pesanan 703 diserahkan kepada pemesanan dan harga jual Rp. 350.000 tunai
4) Pemakaiaan bahan baku dan beban penolong
Pesanan BB A BB B BP A BP B
705 Rp.30000 Rp.40000
001 Rp.35000 Rp.50000 Rp.12500 Rp.7500
002 Rp.15000 Rp.30000
5) beban gaji dan upah yang terjadi selama bulan januari 2011 sbb:
Untuk pesanan jam kerja jumlah upah
705 1500 750000
001 2000 110000
002 1400 70000
Tidak langsung
Karyawan pemasaran Rp.40.000
ADM umum Rp.60.000
Potongan gaji dan upah
Pajak pendapatan Rp.20.000
Dana pensiunan Rp.10.000
No keterangan ref D K
A BDP Biaya Bahan Baku 10000
BDP TKL 20000
BDP BOP 10000
Peserdiaan BDP 40000
B kas 150000
uang muka pesanan 150000
pesanan BB 250000
persediaan barang penolong 30000
persediaan supplies &SC 20000
hutang dagang 3000
C kas 350000
penjualan 350000
hp persediaan
persediaan barang jadi
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
biaya operasional sesunguhnya 18750
biaya pemasaran 2500
biaya adm dan umam 3750
h.pajak pendpat 10000
h.dana pensium 15000
D Barang dagang proses bahan baku Rp 200,000
BOP(biaya overhead parbik) 20000
persediaan bahan baku 200000
persediaan bahan penolong 20000
E Biaya gaji dan upah 400000
h.pajak pendapat 20000
h.dana pensiun 10000
h.gaji dan upah 370000
H.gaji dan upah 370000
kas 370000
BDP BTKL 255000
BOP sesungguhnya 45000
B.pemasaran 40000
B,adm umum 60000
400000
BDP.BOP 196000
BOP dibebankan 196000
F sumbangan pajak pendapatan dan dana pensiun dan di alokasikan kepada setiap fungsi
berdasarkan jumlah giji dan upah yang jumlah sbb:
1.pajak pendapatan
2.dana pensiun
biaya operasional sesunguhnya 18750
biaya pemasaran 2500
biaya adm dan umam 3750
h.pajak pendpat 10000
h.dana pensium 15000
h.pajak pendapat 10000
h.dana pensium 15000
kas 25000
G biaya reparasi dan biaya pemeliharan AT P (aktifa tetap pabrik)yang dilakukan sendiri
oleh perusahaan yang mengunakan suku bunga
X =15000
Y=25000
reparasi dan pemeliharaan yang dari pihak luar telah dibayar kas
untuk:untuk pemasaran 4000 untuk adm 6000
JURNAL
BOPS 17500
B.pemasaran 4000
B.adm umum 6000
persediaan suplies dan suku cadangan 17500
kas 10000
H. biaya listrik dan air telah di bayar 20000 dengan rincian :
pabrik 15000
pemasaran 2000
adm dan umun 3000
JURNAL
biaya pabrik 15000
biaya pemasaran 2000
biaya adm 3000
kas 20000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
I pesanan no 705 dan 007 telah selesai dan pesanan 705 telah dijual
dengan harga 400000 secara kredit
persediaan produk selesai 520000
BDP bahan baku 165000
BTKL 205000
BOP 150000
BB over 10000
70000 85000
piutang dagang 400000
penjualan 400000
HPP 243000
Persediaan barang dagang 243000
J di bayar hutang dagang atas pembelian bahan baku 200000
hutang dagang 200000
kas 200000
K biaya penyusutan dan asuransi yang dihitung untuk bulan januari sbb:
1. pabrik 15000
2.pemasaran 7500
3.adm 12500
4.penyusutan
*mesin 50000
*peralatan 9000
*pemasaran 2000
*adm 4000
total penyusutan 100000
asuransi pabrik 3000
pemasaran 1000
adm 1000
JURNAL
BOPS 74000
B.pemasaran 9000
b.adm dan umum 16.5
akm.peny mesin 500000
akm.peny peralatan 15000
akm.peny bangunan 35000
BOPS 3000
B.pemesaran 1000
b.adm 1000
persekot asuransi 5000
L biaya lain”yang masih terhubung
BOP 5000
pemasaran 3000
b.adm 2000
hutang biaya 10000
bapak ini tugas MKI Febri Wiza Rosta 1412030290 Md B
Jawaban
1. Syarat dan Ketentuan Pembiayaan pada Bank Islam
A. Pengertian Pembiayaan
pembiayaan adalah suatu produk yang diberikan/ditawarkan oleh bank kepada nasabah atau masyarakat yang membutuhkan guna menunjang kegiatan perekonomian atau kebutuhan mereka.
B. Tujuan dan Fungsi Pembiayaan
Pembiayaan merupakan sumber pendapatan bagi bank syariah. Tujuan pembiayaan yang dilaksanakan perbankan syariah terkait dengan stake holder, yakni:
1. Pemilik. Dari sumber pendapatan diatas, para pemilik mengharapkan akan memperoleh penghasilan atas dana yang ditanamkan pada bank tersebut.
2. Pegawai. Para pegawai mengharapkan dapat memperoleh kesejahteraan dari bank yang dikelolanya.
3. Masyarakat.
a. Pemilik dana; masyarakat sebagai pemilik dana mengharapkan dari dana yang diinvestasikan akan diperoleh bagi hasil.
b. Debitur yang bersangkutan; dengan penyediaan dana baginya mereka merasa terbantu guna menjalankan usahanya (sektor produktif) atau terbantu untuk pengadaan barang yang diinginkannya (pembiayaan konsumtif).
c. Masyarakat umumnya – konsumen; dengan pembiayaan mereka dapat memperoleh barang-barang yang dibutuhkan.
4. Pemerintah terbantu dalam pembiayaan pembangunan negara, disamping itu akan diperoleh pajak.
5. Bagi bank yang bersangkutan, hasil dari penyaluran pembiayaan diharapkan bank dapat meneruskan dan mengembangkan usahanya agar tetap survival dan meluaskan jaringan usahanya, sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat dilayaninya.
Ada bebarapa fungsi pembiayaan yang diberikan oleh bank syariah kepada masyarakat penerima diantaranya:
1. Meningkatkan daya guna uang
Para penabung menyimpan uangnya di bank dalam bentuk giro, tabungan dan deposito. Uang tersebut dalam prosentase tertentu ditingkatkan kegunaannya oleh bank guna suatu usaha peningkatan produkivitas.
2. Meningkatkan daya guna barang
Produsen dengan bantuan pembiayaan bank dapat memprodusir bahan mentah menjadi bahan jadi sehingga utility dari bahan tersebut meningkat.
3. Meningkatkan peredaran uang
Melalui pembiayaan, peredaran uang kartal maupun giral akan lebih berkembang oleh karena pembiayaan menciptakan suatu kegairahan berusaha sehingga penggunaan uang akan bertambah baik kualitatif apalagi secara kuantitatif.
4. Menimbulkan kegairahan berusaha
Bantuan pembiayaan yang diterima pengusaha dari bank inilah kemudian yang digunakan untuk memperbesar volume usaha dan produktivitas.
5. Stabilitas ekonomi
Dalam ekonomi yang kurang sehat, langkah-langkah stabilitasi pada dasarnya diarahkan pada usaha-usaha untuk antara lain:
a Pengendalian inflasi
b Peningkatan ekspor
c. Rehabilitasi prasarana
d. Pemenuhan kebutuhan-kebutuhan pokok rakyat
6. Sebagai jembatan untuk meningkatkan pendapatan nasional.
Para usahawan yang memperoleh pembiayaan tentu saja berusaha untuk meningkatkan usahanya. Peningkatan usaha berarti peningkatan profit/pendapatan.
7. Sebagai alat hubungan ekonomi internasional.
Bank sebagai lembaga kredit/pembiayaan tidak saja bergerak didalam negeri tapi juga diluar negeri. Negara-negara kaya atau yang kuat ekonominya, demi persahabatan antar negara banyak memberikan bantuan kepada negara-negara yang sedang berkembang atau yang sedang membangun. Bantuan tersebut tercermin dalam bentuk bantuan kredit dengan syarat-syarat tertentu.
C. Penentuan Kebijakan Pembiayaan di Bank Syariah.
Penentuan sektor-sektor pembiayaan Bank Syariah ditetapkan bersama oleh Dewan Komisaris, Direksi (termasuk Komite Kebijakan Pembiayaan) serta Dewan Pengawas Syari’ah, baik mengenai jenis maupun besarnya (nilai rupiahnya) sehingga pilihan yang ditentukan diharapkan memenuhi aspek syar’i disamping aspek ekonomisnya.
Proses pemberian pembiayaan meliputi:
1. Surat permohonan pembiayaan
Dalam surat permohonan, berisikan jenis pembiayaan yang diminta nasabah, untuk berapa lama, berapa limit yang diminta, serta sumber pelunasan pembiayaan berasal dari mana. Disamping itu, surat diatas dilampiri dengan dokumen pendukung, antara lain: identitas pemohon, legalitas (akta pendirian atau perubahan, surat keputusan menteri, perizinan-perizinan), bukti kepemilikan agunan (jika diperlukan).
2. Proses evaluasi
Dalam penilaian suatu permohonan, bank syariah tetap berpegang pada prinsip kehati-hatian serta aspek lainnya, sehingga diharapkan dapat diperoleh hasil analisis yang cermat dan akurat.
Langkah pengamanan yang dilakukan bank syariah untuk mengendalikan terjadinya pembiayaan bermasalah dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Sebelum realisasi pembiayaan
Dalam tahapan ini, bank melakukan penutupan asuransi dan/atau pengikatan agunan (jika diperlukan). Setelah ini selesai, baru pembiayaan dapat dicairkan.
2. Setelah realisasi pembiayaan
Dalam tahap awal pencairan, dana diarahkan pada pembiayaan sebagaimana diajukan dalam permohonan atau persetujuan bank, dan jangan sampai “bocor” dalam arti lari ke hal-hal diluar kesepakatan. Selanjutnya, bank melakukan pembinaan dan kontrol atas aktivitas bisnis nasabah.
D. Prinsip-Prinsip Pemberian Pembiayaan
Dalam melakukan penilaian permohonan pembiayaan bank syariah bagian marketing harus memperhatikan beberapa prinsip utama yang berkaitan dengan kondisi secara keseluruhan calon nasabah. Di dunia perbankan syariah prinsip penilaian dikenal dengan 5 C + 1 S , yaitu :
1. Character
Yaitu penilaian terhadap karakter atau kepribadian calon penerima pembiayaan dengan tujuan untuk memperkirakan kemungkinan bahwa penerima pembiayaan dapat memenuhi kewajibannya.
2. Capacity
Yaitu penilaian secara subyektif tentang kemampuan penerima pembiayaan untuk melakukan pembayaran. Kemampuan diukur dengan catatan prestasi penerima pembiayaan di masa lalu yang didukung dengan pengamatan di lapangan atas sarana usahanya seperti toko, karyawan, alat-alat, pabrik serta metode kegiatan.
3. Capital
Yaitu penilaian terhadap kemampuan modal yang dimiliki oleh calon penerima pembiayaan yang diukur dengan posisi perusahaan secara keseluruhan yang ditujukan oleh rasio finansial dan penekanan pada komposisi modalnya.
4. Collateral
Yaitu jaminan yang dimiliki calon penerima pembiayaan. Penilaian ini bertujuan untuk lebih meyakinkan bahwa jika suatu resiko kegagalan pembayaran tercapai terjadi , maka jaminan dapat dipakai sebagai pengganti dari kewajiban.
5. Condition
Bank syariah harus melihat kondisi ekonomi yang terjadi di masyarakat secara spesifik melihat adanya keterkaitan dengan jenis usaha yang dilakukan oleh calon penerima pembiayaan. Hal tersebut karena kondisi eksternal berperan besar dalam proses berjalannya usaha calon penerima pembiayaan.
6. Syariah
Penilaian ini dilakukan untuk menegaskan bahwa usaha yang akan dibiayai benar-benar usaha yang tidak melanggar syariah sesuai dengan fatwa DSN “Pengelola tidak boleh menyalahi hukum syariah Islam dalam tindakannya yang berhubungan dengan mudharabah.”
Memang secara teoritis bahwa yang terpenting pertama adalah karakter dari nasabah calon penerima pembiayaan (nasabah debitur), karena jika karakternya baik, sekalipun kondisinya buruk, nasabah debitur akan tetap berusaha serius dan dengan jujur mengembalikan dana pembiayaan yang telah disepakati dalam perjanjian. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa pada kenyataannya jaminan sangat menentukan tingkat keamanan pembiayaan yang disalurkan oleh bank. Disamping itu keberadaan agunan menjadi sangat penting, dan hal ini berhubungan dengan filosofi dasar dari dana bank, yaitu bahwa dana bank adalah dana nasabah, dana masyarakat, yang oleh karenanya harus dilindungi dan digunakan dengan sangat hati-hati (trust and prudential).
E. Batas-Batas Pemberian Pembiayaan
Dalam menyalurkan pembiayaan, bank syariah akan memperhatikan batas-batas pemberian pembiayaan. Hal penting yang perlu diperhatikan adalah ketentuan financing deposit ratio yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Penentuan batas penyaluran pembiayaan suatu bank syariah sebagaimana yang diatur dalam UU No. 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah adalah sebagai berikut: Untuk peminjam dari pihak tidak terkait, batas maksimum pemberiaan pembiayaanya adalah 30% dari modal bank syariah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh bank Indonesia. Dan untuk pihak terkait, dalam hal ini yang dimaksudkan adalah pemegang saham yang memiliki 10% atau lebih dari modal disetor bank syariah, anggota dewan komisaris, anggota direksi, keluarga dari persero perorangan, komisaris, dan direksi, pejabat bank lainnya, serta perusahaan yang didalamnya terdapat kepentingan dari pihak yang diatas, batas maksimum pemberian pembiayaannya 20% dari modal bank syariah sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Disamping memperhatikan kebijakan otoritas moneter dalam menentukan batas maksimum pemberian pembiayaan (BMPP), bank syariah juga memperhatikan kebijakan internal bank dalam memberikan pembiayaan. Hal ini berkaitan dengan masalah kecepatan pengambilan keputusan. Pada prinsipnya yang memiliki kewenangan memutus suatu permohonan pembiayaan adalah (Pejabat) kantor pusat. namun jika seluruh permohonan diajukan kekantor pusat, akan terjadi over loaded pada suatu unit kerja dan kekosongan pada unit kerja lainnya yang pada akhirnya pembiayaan tidak tersedia secara “on time”. Sehubungan dengan itu untuk limit/plafon dalam jumlah tertentu, kantor pusat mendelegasikan wewenang memutus kepada (Pejabat) Kanwil dan kantor cabang serta kantor cabang pembantu.
Hal yang juga diperhatikan bank dalam menentukan batas maksimum pemberian pembiayaan adalah operasional. Dalam tataran operasional, secara umum dalam kondisi normal, besaran/totalitas pembiayaan sangat tergantung pada besaran dana yang tersedia, baik yang berasal dari pemilik berupa modal (sendiri, termasuk cadangan) serta dana dari masyarakat luas-Dana Pihak Ketiga. Jelasnya, semakin besar funding suatu bank, akan meningkat potensi bank yang bersangkutan dalam penyediaan pembiayaan. Dalam kondisi yang situasional, besarnya porsi pembiayaan dipengaruhi oleh alokasi dana untuk itu, yang diantaranya bank juga mempertimbangkan penyaluran kesektor lain yang lebih menguntungkan dibanding pembiayaan, dapat meberikan hasil yang lebih banyak/baik.
2.Yang dimaksud dengan Likuiditas, Solvabilitas, dan Rentabilitas
A. Likuiditas Perusahaan
Likuiditas adalah masalah kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya yang segera harus dipenuhi. Masalah likuiditas dapat dihitung dengan dua cara, yaitu dengan cara perhitungan menggunakan rasio(quick ratio, current ratio, dan cash ratio dan dengan menghitung periode penagihan rata- rata (average collection period). Untuk laporan keuangan diatas saya menggunakan pendekatan yang pertama yaitu dengan
Current ratio yang rendah biasanya dianggap menunjukkan terjadinya masalah dalam likuidasi, sebaliknya current ratio yang terlalu tinggi juga kurang bagus, karena menunjukkan banyaknya dana menganggur yang pada akhirnya dapat mengurangi kemampuan laba perusahaan.
B. Solvabilitas Perusahaan
Solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansialnya saat perusahaan tersebut dilikuidasi. Solvabilitas dapat diukur dengan cara membandingkan jumlah aktiva dengan jumlah hutang. Untuk laporan keuangan diatas perhitungan solvabilitasnya saya menggunakan “total debt to capital asset.”
C. Rentabilitas Perusahaan
Rentabilitas suatu perusahaan menunjukkan perbandingan anatara laba dengan aktiva atau modal yang menghasilkan laba tersebut. Perhitungan rentabilitas berbeda-beda untuk setiap perusahaan. Hal ini terjadi karena perbedaan antara aktiva dan laba yang mana yang akan dibandingkan dengan yang lain.
Rentabilitas dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Rentabilitas ekonomi
Rentabilitas ekonomi bisa iukur dengan menggunakan gross prifit margin.
2. Rentabilitas usaha
Rentabilitas usaha adalah perhitungan rentabilitas suatu perusahaan dengan cara membandingkan laba usaha dengan modal sendiri.
3. Bentuk-bentuk Struktur Organisasi
1. Organisasi Lini
Organisasi Garis / Lini adalah suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang langsung secara vertical dan sepenuhnya dari kepemimpinan terhadap bawahannya.Bentuk lini juga disebut bentuk lurus atau bentuk jalur. Bentuk ini merupakan bentuk yang dianggap paling tua dan digunakan secara luas pada masa perkembangan industri pertama. Organisasi Lini ini diciptakan oleh Henry Fayol.
1. Hubungan antara pimpinan & bawahan masih bersifat langsung melalui satu garis wewenang
2. Selain top manajer , manajer dibawahnya hanya sebagai pelaksana
3. Jumlah karyawan sedikit
4. Sarana dan alatnya terbatas
5. Bentuk lini pada perusahaan perseorangan, pemilik perusahaan adalah sebagai top manajer
6. Organisasi kecil
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Atasan dan bawahan dihubungkan dengan satu garis komando.
b. Rasa solidaritas dan spontanitas seluruh anggota organisasi besar
c. Proses decesion making berjalan cepat
d. Disiplin dan loyalitas tinggi
e. Rasa saling pengertian antar anggota tinggi
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Ada tendensi gaya kepernimpinan otokratis
b. Pengembangan kreatifitas karyawan terhambat
c. Tujuan top manajer sering tidak bisa dibedakan dengan tujuan organisasi
d. Karyawan tergantung pada satu orang dalam organisasi.
Gambar struktur organisasi Lini :
2.Organisasi Lini dan Staf
Organisasi Lini dan Staf adalah kombinasi dari organisasi lini dan organisasi fungsional. Pelimpahan wewenang dalam organisasi ini berlangsung secara vertikal dari seorang atasan pimpinan hingga pimpinan dibawahnya. Untuk membantu kelancaran dalam mengelola organisasi tersebut seorang pimpinan mendapat bantuan dari para staf dibawahnya. Tugas para staf disini adalah untuk membantu memberikan pemikiran nasehat atau saran-saran, data, informasi dan pelayanan kepada pimpinan sebagai bahan pertimbangan untuk menetapkan suatu keputusan atau kebijaksanaan. Pada struktur organisasi ini Hubungan antara atasan dengan bawahan tidak secara langsung
Ciri :
1. Hubungan atasan dan bawahan tidak seluruhnya secara langsung
2. Karyawan banyak
3. Organisasi besar
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Ada pembagian tugas yang jelas
b. Kerjasama dan koordinasi dapat dilaksanakan dengan jelas
c. Pengembangan bakat segenap anggota organisasi terjamin
d. Staffing dilaksanakan sesuai prinsip the right man on the right place
e. Bentuk organisasi ini fleksibel untuk diterapkan
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Tugas pokok orang-orang sering dinomorduakan
b. Proses decesion makin berliku-liku
c. Jika pertimbangan tidak terkontrol maka sering menimbulkan nepotism spoilsystem patronage
d. Persaingan tidak sehat antara pejabat yang satu dengan pejabat lainnya
Gambar struktur organisasi Lini dan Staf
3. Organisasi Fungsional
Organisasi fungsional diciptakan oleh F.W.Taylor yaitu suatu bentuk organisasi di mana kekuasaan pimpinan dilimpahkan kepada para pejabat yang memimpin satuan di bawahnya dalam satuan bidang pekerjaan tertentu. Struktur ini berawal dari konsep adanya pimpinan yang tidak mempunyai bawahan yang jelas dan setiap atasan mempunyai wewenang memberi perintah kepada setiap bawahan, sepanjang ada hubunganya dengan fungsi atasan tersebut.
Ciri :
1. Organisasi kecil
2. Di dalamnya terdapat kelompok-kelompok kerja staf ahli
3. Spesialisasi dalam pelaksanaan tugas
4. Target yang hendak dicapai jelas dan pasti
5. Pengawasan dilakukan secara ketat
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Program tearah, jelas dan cepat
b. Anggaran, personalia, dan sarana tepat dan sesuai
c. Kenaikan pangkat pejabat fungsional cepat
d. Adanya pembagian tugas antara kerja pikiran dan fisik
e. Dapat dicapai tingkat spesialisasi yang baik
f. Solidaritas antar anggota yang tinggi
g. Moral serta disiplin keija yang tinggi
h. Koordinasi antara anggota berjalan dengan baik
i. Mempromosikan ketrampilan yang terspesialisasi
j. Mengurangi duplikasi penggunaan sumber daya yang terbatas
k. Memberikan kesempatan karir bagi para tenaga ahli spesialis
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Pejabat fungsional bingung dalam mengikuti prosedur administrasi
b. Pangkat pejabat fungsional lebih tinggi dibandingkan kepala unit sehingga inspeksi sulit dilaksanakan
c. Insiatif perseorangan sangat dibatasi
d. Sulit untuk melakukan pertukaran tugas, karena terlalu menspesialisasikan diri dalam satu bidang tertentu
e. Menekankan pada rutinitas tugas – kurang memperhatikan aspek strategis jangka panjang
f. Menumbuhkan perspektif fungsional yang sempit
g. Mengurangi komunikasi dan koordinasi antar fungsi
h. Menumbuhkan ketergantungan antar-fungsi dan kadang membuat koordinasi dan kesesuaian jadwal kerja menjadi sulit dilakukan
Gambar struktur organisasi Fungsional
4. Organisasi Lini dan Fungsional
Organisasi Lini dan Fungsional adalah organisasi yang masing-masing anggota mempunyai wewenang yang sama dan pimpinannya kolektif. Organisasi Komite lebih mengutamakan pimpinan, artinya dalam organisasi ini terdapat pimpinan “kolektif/ presidium/plural executive” dan komite ini bersifat managerial. Komite dapat juga bersifat formal atau informal,komite-komite itu dapat dibentuk sebagai suatu bagian dari struktur organisasi formal, dengan tugas-tugas dan wewenang yang dibagi-bagi secara khusus.
Ciri :
1. Tidak tampak adanya pembedaan tugas pokok dan bantuan
2. Spesialisasi secara praktis pada pejabat fungsional
3. Pembagian kerja dan wewenang tidak membedakan perbedaan tingkat eselon
4. Strukutur organisasi tidak begitu kompleks. Biasanya terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, ketua-ketua seksi, dan para perugas
5. Struktur organisasi secara relatif tidak permanea. Organisasi ini hanya dipakai sesuai kebutuhan atau kegiatan
6. Tugas pimpinan dilasanakan secara kolektif
7. Semua anggota pimpinan mempunyai hak, wewenang dan tanggung jawab yang sama
8. Para pelaksana dikelompokkan menurut tugas-tugas tertentu dalam bentuk satgas
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Solodaritas tinggi
b. Disiplin tinggi
c. Produktifitas tinggi karena spesialisasi dilaksanakan maksimum
d. Pekerjaan-pekerjaan yang tidak rutin atau teknis tidak dikerjakan
e. Keputusan dapat diambil dengan baik dan tepat
f. Kecil kemungkinan penggunaan kekuasaan secara berlebihan dari pimpinan
g. Usaha kerjasama bawahan mudah digalang
• Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah:
a. Kurang fleksibel dan tour of duty
b. Spesialisasi memberikan kejenuhan
c. Proses pengambilan keputusan agak larnban karena harus dibicarakan terlebih dahulu dengan anggota organisasi
d. Kalau terjadi kemacetan kerja, tidak seorang pun yang mau bertanggung jawab melebihi yang lain
e. Para pelaksana sering bingung, karena perintah datangnya tidak dari satu orang saja
f. Kreativitas nampaknya sukar dikembangkan, karena perintah pelaksanaan didasarkan pada kolektivitas
Gambar struktur organisasi Lini dan Fungsional
5. Organisasi Matrik
Organisasi matrik disebut juga sebagai organisasi manajemen proyek yaitu or-ganisasi di mana penggunaan struktur organisasi menunjukkan di mana para spesialis yang mempunyai ketrampilan di masing-masing bagian dari kegiatan perusahaan dikum¬pulkan lagi menjadi satu untuk mengerjakan suatu proyek yang harus diselesaikan.
Organisasi matrik akan menghasilkan wewenang ganda di mana wewenang horison¬tal diterima manajer proyek sedangkan wewenang fungsionalnya yaitu sesuai dcngan keahliannya dan tetap akan melekat sampai proyek selesai, karena memang terlihat dalam struktur formalnya. Sebagai akibat anggota organisasi matrik mempunyai dua wewenang, hal ini berarti bahwa dalam melaksanakan kegiatannya para anggotanya juga harus melaporkan kepada dua atasan.
Untuk mengatasi masalah yang mungkin timbul, biasanya manajer proyck diberi jaminan untuk melaksanakan wewenangnya dalam memberikan perintah di mana manajer proyek tersebut akan langsung lapor kepada manajer puncak
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
Pada fleksibelitas dan kemampuannya dalam memperhatikan masalah-masalah yang khusus maupun persoalan teknis yang unik serta pelaksanaan kegiatan organisasi matrik tidak mengganggu struktur organisasi yang ada
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
Manajer proyek tak bisa mengkoor¬dinir berbagai bagian yang berbeda hingga menghadapi kesulitan dalam mengembangkan team yang terpadu dikarenakan penyimpangan pclaksanaan perintah untuk masing-masing individu. Untuk mengatasi kesulitan yang mungkin timbul, maka manajer proyek biasanya diberi wewenang khusus yang penting, misalnya: dalam menentukan gaji, mempromosikan atau melakukan perlakuan personalia.
Gambar struktur organisasi Matrix
6. Organisasi Komite
Organisasi komite adalah bentuk organisasi di mana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu dilaksanakan secara kolektif oleh sekelompok pejabat, yang berupa komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajemen
Kelebihan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Pelaksanaan decision making berlangsung baik karena terjadi musyawarah dengan pemegang saham maupun dewan
b. Kepemimpinan yang bersifat otokratis sangat kecil
c. Dengan adanya tour of duty maka pengembangan karier terjamin
Kelemahan dari struktur organisasi ini adalah :
a. Proses decesion making sangat lamban
b. Biaya operasional rutin sangat tinggi
c. Kalau ada masalah sering kali terjadi penghindaran siapa yang bertanggung jawab.